182 Sisa Jasad Manusia Ditemukan di Kuburan Tanpa Nama di dekat Sekolah Asrama Kanada

By Nad

nusakini.com - Internasional - Sebuah pencarian telah menunjukkan bahwa ada 182 sisa jasad manusia di kuburan-kuburan tanpa nama di satu lagi sekolah asrama di provinsi British Columbia, Kanada.

Ikatan Lower Kootenay, anggota ikatan Bangsa Ktunaxa, mengumumkan bahwa sisa jasad ini ditemukan di lokasi Sekolah Misionaris St. Eugene yang sudah ditutup di kota Cranbrook.

Pengumuman ini muncul setelah ratusan kuburan tanpa nama yang diperkirakan menguburkan jasad-jasad anak penduduk asli baru saja ditemukan di dua lokasi sekolah asrama yang sudah ditutup di Kanada. Sejumlah komunitas Bangsa Pertama (penduduk asli) meminta penghentian perayaan Hari Kanada.

Melalui sebuah pernyataan, Ikatan Lower Kootenay mengatakan bahwa mereka mempercayai 182 sisa jasad ini adalah anggota ikatan Bangsa Ktunaxa, komunitas Bangsa Pertama, dan komunitas Aqam.

Misi pencarian yang dilakukan oleh komunitas Aqam menggunakan radar menunjukkan bahwa sisa jasad ini dikubur tidak dalam, hanya sekitar kedalaman 3-4 kaki (0,9-1,2 meter). Aqam adalah komunitas anggota Bangsa Ktunaxa.

Diperkirakan sekitar 100 anggota Ikatan Lower Kootenay dipaksa untuk mendaftar di Sekolah Misionaris St. Eugene. Sekolah asrama ini dioperasikan oleh Gereja Katolik Roman dari tahu 1912 hingga awal 1970-an. Anak-anak penduduk asli dipaksa oleh pemerintah Kanada untuk mengikuti sekolah-sekolah asrama.