10 Orang Tewas dan 11 Hilang setelah Kapal Pukat Spanyol Tenggelam di Kanada
By Nad
nusakini.com - Internasional - Sedikitnya 10 orang tewas dan 11 hilang setelah sebuah kapal nelayan Spanyol tenggelam di lepas pantai timur Kanada.
Tiga anggota awak telah diselamatkan, dan upaya untuk menemukan korban selamat terus berlanjut.
Ada 24 awak termasuk 16 warga Spanyol, ditambah warga negara Peru dan Ghana, menurut laporan media Spanyol.
Kapal, terdaftar pada tahun 2004 dan berbasis di pelabuhan Marin di wilayah Spanyol Galicia, tenggelam di perairan Newfoundland Kanada.
Dua peringatan marabahaya diterima dari kapal Villa de Pitanxo lebih dari 450km (279 mil) dari darat, menurut badan pencarian dan penyelamatan laut Spanyol Salvamento Marítimo.
Misi penyelamatan Kanada diluncurkan, mengerahkan kapal penyelamat dan helikopter serta kapal penangkap ikan di wilayah tersebut.
Kondisi cuaca, termasuk laut yang ganas dan angin kencang, mempersulit pencarian korban selamat.
Tiga korban selamat ditemukan di sekoci yang menderita hipotermia dan diterbangkan ke tempat yang aman oleh helikopter penjaga pantai Kanada.
"Dua [sekoci] benar-benar kosong dan di salah satunya hanya tiga yang selamat dalam keadaan syok hipotermia karena suhu airnya sangat buruk, sangat rendah," kata Maica Larriba, perwakilan pemerintah pusat di Pontevedra, Galicia, kepada radio publik Spanyol.
Tim penyelamat berharap menemukan lebih banyak orang yang masih hidup.
"Fakta bahwa kami telah menemukan tiga orang yang selamat di rakit penyelamat memberi kami harapan bahwa orang lain bisa masuk ke pakaian penyelamat mereka, masuk ke rakit penyelamat dan turun dari kapal," Brian Owens dari Pusat Koordinasi Penyelamatan Bersama Kanada ( JRCC) kepada kantor berita AFP.
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sánchez mengatakan dia mengikuti operasi penyelamatan "dengan keprihatinan". (bbc/dd)