nusakini.com-Jakarta-Puluhan warga dari sembilan RW di Kelurahan Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (9/4), mengikuti pelatihan usaha pembuatan minuman tradisional Betawi yang digelar Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sudin Nakertrans) di RPTRA Manggis. 

Yeti Primaharyati (43), warga Kemanggisan yang ikut kegiatan ini mengatakan, dirinya sangat berminat untuk menekuni pelatihan guna menunjang usaha jasa rias pengantinnya.

"Saya sehari - hari bekerja di bidang jasa perias pengantin dan suami usaha dekorasi. Jadi, pelatihan ini cocok saya ikuti untuk pengembangan usaha ke depan," ucapnya. 

Kepala Seksi Pelatihan Penempatan dan Produktivitas Sudin Nakertrans Jakbar, I Gusti KT Suastika menjelaskan, pelatihan ini salah satu program Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) yang akan dilaksanakan selama lima hari. 

Dia menjabarkan, pada hari pertama hingga ketiga, peserta akan dibina motivasi serta teori dari para pendamping. Lalu, pada hari keempat dan kelima, peserta akan mempraktikkan pembuatan minuman tradisional Betawi yang dikenal masyarakat sebagai bir pletok. 

"Kami menyiapkan tenaga pelatih yang telah sukses berwirausaha di bidang ini. Potensi usaha ini masih cukup besar sehingga kami menggelar kegiatan ini di Kelurahan Kemanggisan," tandasnya.(p/ab)