Kris Wu Ditahan Polisi Atas Tuduhan Pemerkosaan

By Nad

nusakini.com - Internasional - Penyanyi rap Kris Wu yang sedang ramai dibahas karena dituduh memerkosa anak di bawah umur dan akibatnya kontraknya dengan brand-brand ternama seperti Porsche dan Bulgari diputus, dilaporkan telah ditahan oleh polisi pada hari Sabtu (31/7) malam di Beijing.

Berita ini pertama kali diumumkan melalui akun media sosial Biro Keamanan Umum Kotamadya Distrik Chaoyang di Weibo, dimana mereka menyatakan: "sebagai respon dari laporan-laporan online mengenai Wu yang dikabarkan menggoda wanita muda untuk hubungan seksual dan tuduhan lainnya, kepolisian telah menahan Wu (pria, 30 tahun dan berkewarganegaraan Kanada) atas tuduhan pemerkosaan... investigasi lanjutan sedang dilakukan."

Polisi tidak menspesifikasi identitas orang yang dimaksud, namun dengan isu-isu yang menyelimuti kehidupan pribadi Kris Wu dan deskripsi yang sesuai dengannya, unggahan di Weibo ini dibagikan lebih dari lima ratus ribu kali dalam waktu di bawah 30 menit dan menjadi berita trend, bahkan di atas Olimpiade Tokyo.

Sebelumnya, beberapa brand telah memutus kontrak dengan Kris karena kehidupannya yang dianggap kontroversial. Seorang wanita muda mengatakan ia berpacaran dengannya dan menuduhnya sebagai seseorang yang selalu menargetkan wanita muda yang terkadang berusia di bawah umur untuk berhubungan seksual. Kris menyangkal semua tuduhan ini.

Kris Wu merupakan selebriti ternama di Cina. Ia merupakan wajah dari beberapa brand ternama seperti Louis Vuitton, Bulgari, Porsche, Lancôme, L’Oréal, Kans, dan lainnya.

Kris yang dahulu merupakan anggota grup K-Pop EXO, pertama kali dituduh memangsa perempuan-perempuan di bawah umur pada tanggal 8 Juli oleh Du Meizhu, seorang mahasiswa berusia 19 tahun.

Ia menunjukkan foto-foto bukti percakapan antara Kris dengan perempuan-perempuan di bawah umur di Weibo dan mengatakan ia sedang berjuang dengan kesehatan mentalnya. Ia bahkan mengaku pernah memiliki perasaan ingin bunuh diri karena ketidaksetiaan Kris dan perundungan yang ia dapatkan dari penggemar Kris.

Du menuduh Kris memiliki akun WeChat khusus untuk mengubungi perempuan di bawah umur dimana ia akan mengaku sedang merekrut lawan main untuk video klipnya. Pada akhirnya ia akan menggoda para perempuan itu untuk mabuk bersama.

Kris dan tim kuasa hukumnya menyangkal tuduhan-tuduhan tersebut dan mengumumkan mereka telah menuntut Du atas tuntutan pencemaran nama baik.

Namun, Du kemudian membeberkan ia tidak mendapatkan panggilan apapun dari pengadilan. Ia lalu menyatakan tim kuasa hukum Kris menghubunginya untuk bernegosiasi, dimana mereka meminta tuduhan dihapus dan Du akan dibayar.