nusakini.com--Prestasi butuh proses. Dalam hal ini pembinaan dan kompetisi yang  berjenjang. Hal ini diungkap Syamsuddin Umar, mantan pelatih PSM Makassar saat memberikan coaching clinic pada Liga Futsal Pemuda di Lapangan Goro, Sabtu (29/10).

"Saya memberi apresiasi kepada penyelenggara Liga Futsal Pemuda yang memberi wadah buat pemain mengasah kemampuan," ujar Syamsuddin yang baru saja membawa tim sepakbola Sulsel meraih perak di PON 2016 Jabar.

• Takalar Butuh Bupati Inovatif
• IKA Fisip Unhas dan BMI Promosindo Gelar Liga Futsal Pemuda 2016
• Pendidikan Politik yang Baik Bakal Jadi Investasi Masa Depan
• Bantu Sesama di Timur Tengah, BMI Himpun Dana Awal Rp8,6 juta
• Di Era Jokowi, BMI Optimitis Pariwisata Indonesia Berkembang Pesat

Hal senada dikatakan Husain Abdullah, mantan pemrakarsa PSM Praligina yang juga jubir Wapres Jusuf Kalla. "Ajang seperti ini juga bermanfaat buat mengasah mental pemain. Selain itu, pemain yang rata-rata masih berusia muda mendapat kegiatan yang positif," kata Husain. 

Karena itu, Husain mengungkapkan dirinya meminta panpel untuk menggelar turnamen yang lebih besar."Sebaiknya turnamen seperti ini juga melibatkan keluharan se Makassar. Tujuannya untuk menggali potensi yang tersembunyi dan berefek positif buat masyakarat luas," papar Husain.

Sementara itu, Hamka Latif, pemilik BMI Promosindo selaku penanggungjawab Liga Futsal Pemuda menyatakan kesiapannya menggelar turnamen lanjutan. "Tujuan kita kan semua sama yakni menggelar turnamen yang bermanfaat buat masyarakat khususnya generasi muda," tutup Hamka (ab)