Zaini Rahman merupakan salah satu anggota DPR RI dari fraksi Partai Persatuan Pembangunan yang saat ini masih menjabat. Ia berada pada komisi XI bidang Keuangan, Perencanaan Pembangunan Nasional, Perbankan, Lembaga Keuangan Bukan Bank.
Sebelum menjadi anggota DPR dan mengemban tugas sebagai wakil rakyat, ia lebih fokus pada kegiatan di PMII bahkan Zaini Rahman pernah mengajukan diri menjadi ketua umum PMII. Ia ingin membawa PMII untuk terus mengembangkan program-program yang berguna untuk masyarakat. Zaini Rahman memiliki pandangan bahwa penciptaan karakter bangsa juga dapat dikembangkan oleh kegiatan PMII. Di samping itu, PMII harus bertindak tegas dalam penentuan arus masuknya kebudayaan luar yang tidak sesuai dengan nilai serta kepribadian bangsa. Opini bentukan orang atau pihak tertentu pun harus dicerna matang-matang agar tidak merusak moral bangsa pada umumnya.
Ia juga bercita-cita untuk mengembangkan suatu ruang politik yang bersifat strategis, bukan hanya politik yang bersifat praktis. Zaini Rahman menganggap bahwa PMII masih lamban dalam menangkap sebuah momentum sehingga perlu adanya perbaikan. Perbaikan tersebut bisa dilakukan melalui pembekalan kepada anggota PMII berkenaan dengan hal-hal yang bersifat konseptual mendasar. Hal ini ia utarakan berdasarkan ilmu yang ia peroleh dari mengikuti program studi politik dan pemerintahan di Amerika pada tahun 2000 dan program perbandingan politik dan analisis kebijakan di Australia pada tahun 2001.
Langkah tersebut bermaksud untuk mencegah pikiran anggota yang dikemudikan oleh berbagai isu yang bersifat parsial. Berbicara tentang pengalaman organisasinya, Zaini Rahman pernah menjabat sebagai Ketua Rayon PMII fakultas Syariah tahun 1992, ketua Sema tahun 1994, dan pengurus litbang di kampusnya. Selain itu, ia juga pernah menjadi ketua cabang PMII Jogja pada tahun 1995 dan anggota formatur PB PMII. Ia menuliskan pandangan-pandangannya yang bersifat pribadi ke dalam beberapa buku misalnya “Paradigma Islam ke-Indonesiaan” dan merupakan kontributor buku “Fiqh Perburuan”. Saat ini, Zaini Rahman menjadi manajer program Islam dan demokrasi di Institute for Social Institutions Studies (ISIS) Jakarta, serta menjadi dosen dan fasilitator dalam berbagai pelatihan.