Rijani Tirtoso menjabat sebagai Executive Vice President Coordinator Internal Audit Bank Mandiri. Karirnya terus menanjak sejak berkiprah di Bank Mandiri. Sebelumnya rijani adalah sekretaris eksekutif Direktur Utama Bank Exim, ketika terjadi merger antara Bank Exim dengan Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara dan Bapindo menjadi Bank Mandiri di tahun 1998, Rijani pun ikut menjadi officer Bank Mandiri. Jabatan Group Head Retail Credit Risk Management, Group Head Learning Centre dan Group Head Internal Audit pernah dipegang oleh Rijani selama karirnya di Bank Mandiri.
Dia juga pernah menjadi sekretaris eksekutif Agus Martowardojo saat menjabat sebagai Direktur Utama Bank Exim, Rijani disebut-sebut sebagai orang dekat dan tangan kanan Agus yang saat ini menjabat sebagai Menteri Keuangan RI.
Nama Rijani Tirtoso muncul di media terkait dengan pencalonan dirinya sebagai Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK). Rijani menjalani serangkaian tahapan proses seleksi fit and proper test calon anggota komisioner Otoritas Jasa Keuangan.
OJK merupakan lembaga yang mengawasi jasa keuangan, dan untuk itu, anggota dari OJK adalah orang-orang dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Keuangan. Rijani sendiri mendapatkan rekomendasi dari presiden SBY untuk mengisi posisi Ketua Dewan Audit, bersaing dengan Ilya Avianti, Plt. Auditor Utama VII keuangan negara dan staf ahli BPK RI. Hasil akhirnya, Rijani gagal maju sebagai anggota DK OJK dengan perolehan suara hanya 1 suara.