Bens Leo atau Benny Hadi Utomo adalah seorang wartawan serta pengamat musik dan entertainment Indonesia. Ia termasuk anggota awal tim sosialisasi Anugerah Musik Indonesia (AMI), sebuah penghargaan musik yang mengacu pada piala Grammy Award di Amerika Serikat.
Selain itu Bens juga berperan sebagai Penasehat SCTV Awards, sebuah program acara anugerah musik di Indonesia dan terlibat dalam sejumlah event musik di Indonesia.
Setelah lulus SMA, obsesi lamanya ingin menjadi wartawan, khususnya wartawan musik muncul kembali. Takala ia gugur ketika masuk pendidikan AKABRI, terlambat mendaftar masuk ke pendidikan penerbang di Curug, dan merasa berat untuk meminta uang kuliah dari Ibunya yang single parent (ayahnya yang seorang Pegawai Negeri wafat pada tahun 1968).
Lalu, dia mewawancarai pentolan musik Koes Plus, Tonny Koeswoyo. Ia nekat mendatangi kompleks Koes Bersaudara di Jl. Haji Nawi Jakarta, Selatan. Beruntung, Tonny menyediakan waktunya untuk mengobrol dengannya. Dan menyuruhnya datang lagi untuk kemudian memberi pengetahuan tentang ilmu jurnalistik kepadanya, sekaligus menceritakan sejarah Koes Bersaudara yang katanya baru diceritakan kepadanya, sebagai wartawan pemula pada tahun 1971.
Hasil wawancara tersebut ia tulis dan dikirim ke mingguan Berita Yudha Sport & Film. Hasilnya, tulisan Bens menjadi headline. Sejak saat itu dia memulai karir sebagai wartawan. Kemudian dia juga kerap mengirim naskah ke media cetak AKTUIL.
Tahun 2000, Bens di ajak oleh Maxi Gunawan, seorang pencinta musik dan penggemar majalah pop, untuk membangun kerajaan bisnis media cetak musik, yang kemudian diberi nama NewsMusik. Namun, ia mengundurkan diri pada tahun 2003 dan majalah NewsMusik itu sendiri akhirnya bubar di usianya yang ke-3.
Bens juga di kenal sebagai seorang pencari bakat dan produser musik, di mana ia berhasil berhasil memproduseri album perdana Kahitna ‘Cerita Cinta’ pada 1993.