Nusakini.com--Jeddah--Sesi Senior Officials Meeting The 5th Session of ICYSM atau Pertemuan Pejabat Senior persiapan Sidang ke-5 Konferensi Islam Para Menteri Pemuda dan Olahraga Negara Anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) (ICYSM) telah selesai dilakukan di Jeddah, Rabu (7/9/) waktu setempat. 

Salah satu agenda dalam sidang ini yakni menyiapkan omnibus draf resolusi yang akan dibahas dalam forum ICYSM ke-5 yang digelar pada 7-9 September 2022 dengan tema: “Pembangunan Pemuda dan Olahraga untuk Umat Berbasis Solidaritas”. Pertemuan Tingkat Menteri tersebut akan dipimpin langsung HRH Pangeran Abdulaziz bin Turki Al-Faisal, Menteri Olahraga Kerajaan Arab Saudi.

“Terdapat 74 (tujuh puluh empat) paragraf terkait isu kepemudaan dan 14 (empat belas) paragraf terkait isu keolahragaan yang dibahas. Sebagian besar paragraf diterima, hanya sebagian kecil yang dihapus karena terdapat pengulangan substansi,” kata Sekretaris Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Esa Sukmawijaya,yang juga anggota delegasi Indonesia dalam kegiatan ini.

• Pra POPNAS Jadi Ajang Pembibitan Atlet Muda Daerah Menuju Pentas Olahraga Nasional dan Internasional
• Meriahkan Haornas Ke-39, DWP Kemenpora Buka Pelatihan Tata Boga untuk Tingkatkan Kreatifitas Olahan Makanan Sehat
• Menpora Amali Ingin PON Jadi Ajang Evaluasi Pembinaan Prestasi Olahraga Nasional menuju Prestasi Internasional
• Anggota Komisi X DPR Ledia Hanifa Amaliah Apresiasi Dukungan Kemenpora Terhadap Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia
• Menpora Amali Tegaskan Komitmen Pemerintah Dukung Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia di Ajang Piala Dunia

Adapun substansi resolusi antara lain merujuk pada OIC Charter yang dimandatkan oleh the council of foreign ministers, dengan rujukan antara lain adalah OIC 2025 Program of Action.

Disamping itu, pada Senior Official Meeting ini, Delegasi Republik Indonesia menekankan tentang pentingnya merawat prinsip solidaritas di antara negara anggota OIC, antara lain melalui optimalisasi koordinasi yg dilakukan the OIC General Secretariat.

Delegasi Indonesia juga mengapresiasi OIC, sebagai organisasi yang potensial dan berkinerja sangat baik, sebagaimana terkonfirmasi pada saat sesi pelaporan kegiatannya pada forum tersebut dengan adanya The Statistical, Economic and Social Research and Training Center for Islamic Countries (SESRIC), Islamic Center for Trade Development, The Islamic Solidarity Sports Federation (ISSF), The International Union of Muslim Scouts (IIUMS), The Islamic Cooperation Youth Forum (ICYF), The Islamic World Educational, Scientific and Cultural Organization (ISESCO), dan Islamic Development Bank (IDB).

“Draf resolusi yang disepakati pada Senior Official Meeting hari ini akan disampaikan pada Ministerial Meeting, tanggal 8 September 2022. Dokumen lain yang disepakati untuk diajukan besok adalah draf Declaration of the 5th Session,” jelas Esa Sukmawijaya.

Selain Sekretaris Deputi Bidang Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora Esa Sukmawijaya, hadir juga Asisten Deputi Peningkatan ITEK dan IMTAQ Pemuda, Amar Ahmad sebagai anggota delegasi.(rilis)