nusakini.com - Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede meminta instansi terkait mensosialisasikan kebijakan pencabutan Kartu Jakarta Pintar (KJP) bagi siswa yang terlibat tawuran.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Ini harus disosialisasikan sebagai syok terapi. Kalau sudah jelas, segera diproses untuk dicabut KJP-nya," katanya.

Mangara juga menginginkan, sosialisasi pencabutan KJP ini dilakukan para guru dan pihak sekolah. Langkah tersebut dinilai efektif karena pernah diberlakukan di Johar Baru.

"Intinya perkuat sosialisasinya agar siswa paham dan bisa menghindari tawuran," tandasnya.(pr/kj/al)