Padi Gogo Mampu Tingkatkan Indeks Pertanaman Bengkulu

By Admin

Foto: Dokumentasi Biro Humas Kementan  

nusakini.com - Dukung percepatan swasembada pangan, Kabupaten Bengkulu Tengah mempunyai target luas tambah tanam (LTT) untuk masa tanam Oktober 2016- Maret 2017 seluas 9.745 Ha.

Untuk mendorong percepatan pencapaian target LTT di Kabupaten tersebut, Inspektur I, Inspektorat Jenderal Kementan, Susanto mendorong Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) dan Dinas Perkebunan Prov. Bengkulu dan Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu tengah untuk segera menurunkan Penyuluh Pertanian melakukan pendampingan dan penyuluhan penanaman Pagi Gogo. Penanaman Padi Gogo dinilai akan meningkatkan indeks pertanaman (IP).

“Masih banyak potensi areal yg belum dimanfaatkan dalam penambahan LTT, harap segera sediakan benih dan intensifkan penyuluhan." ujar Susanto saat mengunjungi Kab. Bengkuku Tengah dan Kapahiang guna mencari permasalahan dan merumuskan langkah-langkah guna mempercepat pencapaian target LTT tersebut, Minggu (12/2/2017)

Berdasarkan data BPS Tahun 2016, Kab.Bengkulu tengah mempunyai luas baku lahan sawah sebesar 7.765 Ha. Dari data yang didapat dari Dinas Pertanian TPH dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, sampai dengan tanggal 8 Januari 2017 capaian LTT pada kabupaten tersebut 1.884 Ha atau 19,33%. Sementara itu Kabupaten Kepahiang memiliki luas baku lahan 5.287 Ha dengan target LTT seluas 9.486 Ha. Saat ini realisasi pencapaian target LTT baru seluas 3.680 Ha atau 38.80%.

Dalam kunjunganya tersebut Inspektur I, Susanto yang didampingi oleh Kepala Dinas TPH&Perkebunan Prov. Bengkulu, Buyung Azhari juga melakukan diskusi dengan Kelompok Tani Ingin Makmur I, Desa Sukarami dan Petani di Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang. Dikemukakan bahwa masyarakat setempat hanya menanam padi 1 kali dalam 1 tahun, sisanya meynanam produk-produk hortikultura.(p/mk)