nusakini.com - Sekda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri didampingi Asisten III Nandar Munadi membuka assesment seleksi JPT Pratama di Lingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu yang bertempat di Gedung Pola Provinsi Bengkulu pada Jumat (19/4/2024).

Dalam keterangannya, Sekda Isnan Fajri meminta kepada 35 peserta assesment seleksi JPT Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu agar dapat menunjukkan kemampuan terbaik mereka saat proses seleksi assesment.

“Mereka melakukan seleksi assesment ini 2 hari, hari ini dan besok. Na, nilai assesment ini akan diakumulasi (kita selesaikan di tahap akhir penulisan makalah) itu nanti akan menentukan proses 3 besar. Di samping itu, peserta juga harus menunjukkan kemampuan terbaik mereka, saat ini peluang mereka sama,” kata Sekda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri.

• Wabah SE di Bengkulu, Kementan Tingkatkan Upaya Pengendalian dan Pencegahan
• Satgas Antisipasi Darurat Pangan Bengkulu Gelar Workshop Yang Menunjang Program PAT
• Perkuat Produksi di Rejang Lebong, Kementan Bangun Instalasi Pompa Irigasi
• Menparekraf Launching ADWI 2022, Bengkulu Target Masuk 50 Besar
• Rohidin Lepas Baksos dan Safari Dakwah Keluarga Besar Putra Putri Polri Bengkulu ke Enggano

Lebih lanjut Sekda Isnan Fajri menambahkan, nantinya dari 35 peserta ini akan diambil 3 besar yang memiliki nilai tertinggi saat proses seleksi untuk diserahkan kepada gubernur.

“Yang nilai tertinggi itu yang akan diambil 3 besar, setelah 3 besar kita serahkan kepada pak Gubernur silahkan pak Gubernur memilih dari 3 besar itu setelah mendapat persetujuan dari Mendagri,” lanjut Isnan Fajri.

Sementara itu, Kepala Badan Kepagawaian Daerah Provinsi Bengkulu Gunawan Suryadi menambahkan, selama proses assesment JPT Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu digelar ada 5 tim pansel yang ikut andil dalam menilai peserta.

5 tim pansel tersebut di antaranya terdiri dari unsur Pemerintahan Provinsi Bengkulu 2 orang dan 3 dari akademisi.

“Untuk tim pansel ada 5 orang, 2 dari unsur pemerintah, 3 dari akademisi di antaranya dari UINFAS. Mereka ini yang menilai para peserta seleksi assesment JPT Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu,” tutup Gunawan Suryadi. [Tedi]