nusakini.com - Internasional - Gubernur Prefektur Osaka, Hirofumi Yoshimura pada hari Sabtu (11/9) mengatakan ia ingin menggunakan tempat tidur yang terbuat dari kardus yang digunakan di Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo, digunakan kembali untuk pasien COVID-19.

Tempat tidur yang dapat didaur ulang dari wisma atlet Tokyo tersebut kemungkinan besar akan digunakan di fasilitas medis sementara yang akan dibangun oleh pemerintah Osaka pada akhir bulan ini.

• 30 Orang Terjebak di Roller Coaster di Osaka
• Kasus Wanita Transgender yang Gunakan Toilet Wanita di Osaka Dirujuk ke Kejaksaan
• 2 Terpidana Hukuman Mati di Jepang Tuntut ke Pengadilan karena akan Dieksekusi pada Hari yang Sama
• Sekitar 400 Juta Serangan Siber Berusaha Dilakukan saat Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020
• Wisma Atlet Jepang Tutup, Total Infeksi Tokyo 2020 878 Kasus

"Tempat tidur itu untuk atlet Olimpiade dan kualitasnya tinggi," ucap Yoshimura kepada wartawan.

Sekitar 800 tempat tidur yang dirancang untuk menyokong berat badan hingga 200kg, dan bantal-bantal yang digunakan di Olimpiade, diekspektasikan untuk dipindahkan ke fasilitas medis untuk pasien COVID-19 dengan gejala ringan atau tidak bergejala.

Pembuat tempat tidur tersebut, airweave Inc., telah mengabarkan Osaka bahwa mereka bersedia untuk mendonasikan tempat tidur tersebut di fasilitas medis yang akan dibangun di sebuah pusat ekshibisi.

Sekitar 18.000 tempat tidur kardus digunakan di wisma atlet saat Olimpiade dan Paralimpiade, yang ditutup pada hari Minggu (5/9) lalu, setelah ditunda selama satu tahun akibat pandemi virus corona.