nusakini.com-- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo memberikan apresiasi kepada Kapolri Jendral Tito Karnavian atas kedatangannya memberikan pembekalan di Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Sumedang. 

"Selama sejarah IPDN berdiri, baru pertama kali ini, Kapolri hadir di Kampus IPDN, untuk memberikan pembekalan dan wawasan buat kita semua, khususnya adik-adik praja IPDN,” kata Tjahjo memberikan sambutannya, Rabu (18/1). 

• 45 Nindya Praja IPDN Magang di Lingkup Pemerintah Aceh
• Wali Kota Danny Terima Penghargaan Kartika Pamong Praja Muda Dari IPDN
• Lulusan Terbaik IPDN Angkatan XXVII Berasal dari Jatim, Gubernur : Alhamdulilah, Selamat Ini Merupakan Prestasi Membanggakan
• Mendagri Minta Lulusan IPDN Jadi Strong Leader
• Mendagri: Lulusan IPDN Akan Jadi Motor Penggerak Pemerintahan

Dia meminta para praja IPDN memperhatikan secara betul arahan yang diberikan Kapolri Jendral Tito Kanavian. Hal ini penting, karena ke depannya, mereka akan terjun langsung ke masyarakat. Mereka akan masuk mulai dari tingkat kecamatan. 

“Di sana ada kapolsek dan jajarannya, ada danramil. Sampai jenjang kabupaten/kota dan provinsi,” ujar dia. 

Tjahjo menambahkan, pihaknya kini sudah menjelankan program pertukaran pelajar antara IPDN, Akademi Kepolisian (Akpol) dan Militer (Akmil). Ketiga komponen ini, kata dia menjadi cerminan dalam upaya bela negara.Tito menambahkan, kepolisian, TNI dan birokrat adalah 3 pilar utama bangsa. Ketiganya memiliki jaringan dan struktur sampai ke desa-desa. Ia meminta agar praja-praja pahami ancaman konflik, baik di internal dan eksternal bangsa ini. 

"Adik-adik pahami ancaman potensi yang hancurkan kebhinekaan, pahami betul peran penting birokrat. Jangan kerja sendiri, rapatkan barisan dengan kepolisan, TNI ditambah dengan intelejen,” tutup dia.(p/ab)