M. Tawing Heran Legalitas Pengurus Pertina Makassar DIpersoalkan

By Abdi Satria


nusakini.com-Makassar-Ketua Persatuan Tinju Amatir (Pertina) Kota Makassar, Muh Tawing mengaku heran dengan adanya sekolompok orang melakukan demonstrasi mengaku Pertina Kota Makassar.

"Saya heran dengan adanya demonstrasi yang dilakukan oleh sekelompok pemerhati olahraga yang mengaku Pertina Makassar. Pada hal mereka tidak dasarnya," katanya, Rabu (29/9/2021).

Tawin mengaku heran dengan tudingan pemalsuan surat yang dilontarkan para demonstrasi. Pada hal Pertina Makassar dibawah kendalinya sesusi dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.

"Saya ingin sampaikan pada hari ini, Pada Muskot Pertina Makassar tanggal 25-26 Januari sesuai dengan aturan ADRT, Muskot kami dapat rekomendasi dari KONI Makassar, dan Pengurus Pertina Provinsi. Inikan sesuai dengan dengan aturan yang berlaku," tambahnya.

"Kami sudah melakukan sesuai prosedur yang berlaku di Pertina. Bahkan sesuai dengan ADRT. Kalau mereka ragu, ayo kita duduk bersama dan bahas bersama," tegasnya.

Parahnya lagi, mereka yang mengaku Pengurus Pertina Makassar mengaku memiliki 13 Sasana tersebar di Kota. Akan tetapi hanya satu yang legal dan diakui oleh Pertina.

"Ini mereka mengaku punya 13 Sasana, tapi hanya satu yang diakui oleh Pertina Makassar. Sementara 12 Sasana tidak terdaftar. Parahnya lagi Sasana ini muncul saat mendekat pemilihan," tambahnya.

Tawing menuding aksi yang dilakukan aksi demonstrasi untuk menganggu fokus para atlet Pertina yang akan bertarung di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua. Apalagi ada tiga atlet asal Kota Makassar yang akan bertarung disana.

"Saya curgai mereka menggangu persiapan atlet kita yang akan berlaga di PON Papua. Apalagi kita punya 3 atlet yang akan berlaga disana," tutupnya.(rls)