Lomba Pidato dan Fashion Show Meriahkan HUT ke-25 DWP di Kemenag
By Admin
nusakini.com, Jakarta - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama menyelenggarakan Lomba Pidato Bahasa Indonesia dan Fashion Show dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-25 DWP serta Hari Ibu ke-96.
Acara ini berlangsung di Auditorium HM Rasjidi, Jakarta. Turut hadir, Penasehat DWP Kemenag Helmi Halimatul Udhmah, dan Penasehat DWP Kemenag Periode 2014–2019 Trisna Willy.
Ketua DWP Kemenag, Hilda Ainisyifa, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program DWP Kemenag yang bertujuan mempererat silaturahmi serta memperkuat peran perempuan sebagai agen perubahan.
“Bersamaan dengan Hari Ulang Tahun ke-25 ini, semoga menjadi momentum bagi kita untuk mempererat tali silaturahmi dan memperkuat peran kita sebagai wanita yang memiliki dedikasi tinggi, selalu berupaya menciptakan perubahan positif," ujar Hilda, Selasa (17/12/2024).
"Hari ini kita juga memperingati Hari Ibu yang memiliki makna mendalam di seluruh dunia, karena Ibu adalah sumber inspirasi, cinta, dan pengorbanan luar biasa bagi keluarga,” lanjutnya.
Fashion Show: Mengangkat Etika dan Estetika
Fashion Show yang menjadi salah satu rangkaian acara berhasil menarik perhatian dengan menghadirkan 30 peserta dari 10 unit pelaksana di bawah Kementerian Agama. Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan penampilan profesional yang tetap menjunjung tinggi nilai etika dan estetika.
“Ketika seorang pegawai menggunakan pakaian kerjanya, hal itu mencerminkan tidak hanya pribadinya tetapi juga membawa nama lembaga tempatnya bekerja. Pakaian kerja kita juga merujuk pada nilai-nilai agama yang kita junjung,” tambah Hilda.
Fashion Show ini juga menampilkan kreativitas peserta dengan mengusung tema penting, yaitu bagaimana tampil cantik dan percaya diri dalam menjalankan peran di dunia kerja.
Lomba Pidato: Meningkatkan Apresiasi terhadap Peran Ibu
Selain Fashion Show, Lomba Pidato Bahasa Indonesia juga menjadi daya tarik. Hilda melaporkan, lomba ini diikuti oleh 20 peserta dari 10 unit pelaksana di bawah Kementerian Agama. Dengan tema “Ibu,” lomba ini memberikan ruang kepada peserta untuk menyampaikan gagasan mereka tentang peran dan pengorbanan seorang ibu dalam keluarga dan masyarakat.
Hilda berharap, HUT ke-25 Dharma Wanita Persatuan dan peringatan Hari Ibu ke-96 ini menjadi momentum penting untuk merayakan kiprah dan dedikasi perempuan di berbagai bidang. (*)