Jumlah Korban Tewas akibat Pesawat Jatuh di Filipina Naik Jadi 50 Orang

By Nad

nusakini.com - Internasional - Semua 96 penumpang pesawat militer Angkatan Udara Filipina yang jatuh pada hari Minggu (4/7) telah didata menurut Jenderal Cirilito Sobejana pada hari Senin (5/7). Kecelakaan ini dilaporkan menewaskan 50 orang, baik yang di dalam pesawat dan di daratan.

Sobejana menyatakan 49 tentara terluka akibat peristiwa ini, yaitu saat pesawat Hercules C-130 yang merupakan pesawat penangkut, gagal mendarat di landasan pulau Jolo hingga akhirnya terjatuh.

Kementerian Pertahanan Nasional juga menyatakan tiga warga di  darat tewas dan empat orang mengalami luka-luka. Tiga pilot yang mengemudikan pesawat selamat tetapi dalam kondisi kritis.

Sekretaris Pertahanan, Delfin Lorenzana menyatakan ia telah memerintahkan penyelidikan yang akan dimulai setelah misi pencarian dan penyelamatan telah diselesaikan. Juru bicara militer menyatakan pesawat C-130 ini dalam keadaan yang baik dan sudah memiliki 11.000 jam terbang.

Pesawat ini mengangkut pasukan yang baru saja menyelesaikan pelatihan mereka dari kota Cagayan de Oro dan ditugaskan di provinsi Sulu, di mana Abu Sayyaf dan kelompok teroris lain dikabarkan tinggal.

Komandan militer Sulu, Mayor Jenderal William Gonzales mengatakan para pasukan ini seharusnya bergabung dengan mereka dalam melawan teorisme. Pasukan pemerintah telah berjuang melawan Abu Sayyaf di provinsi Sulu yang didominasi oleh warga Muslim selama puluhan tahun.

Kolonel Edgard Arevalo menyatakan tidak ada indikasi penyerangan terhadap pesawat, namun kemungkinan ini belum diselidiki karena penyelidikan belum dimulai dan militer masih berfokus pada misi penyelamatan.