nusakini.com - Aaron Mooy mengaku tidak tahu apakah ikon Australia Tim Cahill bakal menyudahi kariernya di pentas internasional setelah negaranya tersingkir dari Piala Dunia 2018.

Kampanye Australia di Rusia berakhir di tangan Peru pada Selasa (26/6) malam WIB tadi, dengan negara asal Amerika Selatan tersebut memetik kemenangan 2-0 di matchday terakhir Grup C.

Setelah tidak bermain dalam kekalahan dari Prancis dan hasil imbang melawan Denmark, fans meminta pemain veteran dan topskor Socceroos Cahill untuk dilibatkan, namun yang bersangkutan baru diturunkan di paruh kedua saat Australia sudah tertinggal dua bola.

• STY Baru Capai 50 Persen Dari Target
• Marselino Tak Ingin Sejarah Timnas U-23 Terhenti
• Lawan Australia, Elkan Baggott Akan Berhadapan Rekannya Dari Ipswich Town
• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Pratama Arhan Sudah Dipantau Sejak Timnas Junior Oleh Suwon FC

Adapun laga melawan Peru semalam berpotensi menjadi yang terakhir buat eks Everton tersebut bersama Australia, namun Mooy tidak bisa menjawabnya secara pasti.

“Saya tidak tahu apakah ini adalah kali terakhir kita melihat dia [Cahill]. Dia itu tidak pernah menyerah,” kata Mooy kepada wartawan.

“Kariernya sudah berjalan luar biasa. Dia begitu termotivasi dan punya banyak kemampuan. Dia merupakan seorang pemain yang selalu saya jadikan panutan.

“Dia memberi kami sedikit dorongan [saat melawan Peru]. Kami mencoba untuk lebih direct. Namun itu tidak membuahkan hasil.

“Dia tidak bilang dia ingin pensiun. Dari kenangan awal saya menyaksikan Australia, Tim itu selalu bermain.” (fft/om)