nusakini.com - Gelandang Liverpool Georginio Wijnaldum mengaku terserang diare saat membantu timnya menang telak 3-0 atas Bournemouth pada akhir pekan kemarin.

Dalam lanjutan Liga Primer Inggris matchday ke-26 tersebut, Wijnaldum diturunkan manajer Jurgen Klopp sejak menit pertama dan berhasil menciptakan gol kedua The Reds lewat setengah jam permainan.

Sebelum duel di Anfield itu dilangsungkan, Wijnaldum mengaku mengalami sakit perut setelah meminum obat dari dokter, dan ia sempat melewatkan sesi latihan tim hingga tidak menginap satu hotel bersama rekan-rekannya yang lain.

• Marselino Tak Ingin Sejarah Timnas U-23 Terhenti
• Lawan Australia, Elkan Baggott Akan Berhadapan Rekannya Dari Ipswich Town
• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Pratama Arhan Sudah Dipantau Sejak Timnas Junior Oleh Suwon FC
• Justin Hubner Akui Belum Bisa Beradaptasi Dengan Baik Di Timnas

“Kamis malam saya dapat obat dari dokter untuk lutut saya. Itu adalah obat yang bisa menyebabkan sakit perut,” kata Wijnaldum dikutip dari Sky Sports News.

“Saya meminumnya dan saya mengalami sakit [perut] dan saya pikir itu berasal dari obat tersebut. Pada akhirnya saya muntah dan semua orang sedikit takut.

“Saya tidak berlatih pada Jumat dan saya tidak tidur di hotel karena mereka pikir saya bisa menginfeksi pemain lainnya.

“Manajer menghubungi saya dan bilang ‘Apakah kamu bisa bermain?’ Saya bilang positif. Pada pagi hari [pertandingan] saya masih merasa lemas dan mengalami diare.

“Obat itu sangat membantu [sakit lutut saya] namun di babak pertama saya harus berlari ke toilet. Saya berpikir ‘Oh tidak!’. Saya buru-buru masuk dan saya bisa mengatasinya.” (fft/om)