Wamenag: Itjen Harus Tingkatkan Efektivitas Pengawasan

By Abdi Satria


nusakini.com-Jakarta-Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi menutup Rapat Koordinasi Kebijakan Pengawasan (Rakorjakwas) Tahun 2020 di Jakarta. Wamenag mengingatkan jajaran Inspektorat Jenderal (Itjen) untuk mengefektifkan pengawasan. 

"Ke depan, Itjen Kementerian Agama harus terus meningkatkan efektivitas pengawasan yang dilakukan, seraya menjalin komunikasi dan koordinasi yang efektif," pesan Wamenag di Jakarta, Sabtu (18/01). 

Wamenag Zainut Tauhid didampingi Plt Irjen Thomas Pentury dan Sekretaris Irjen M Tambrin saat memukul gong pada Penutupan Rakorjakwas Itjen Kemenag 2020 (foto: Humas Itjen Kemenag)

"Tempatkan diri sebagai mitra untuk seluruh satuan kerja dan UPT dengan memberikan masukan dan pandangan yang obyektif serta berperan sebagai pemberi early warning system dalam upaya mitigasi risiko terjadinya penyimpangan-penyimpangan yang berpotensi mencoreng nama baik instansi Kementerian Agama,” sambungnya. 

Menurut Zainut, sebagai Aparat Pengawasan Internal, Inspektorat Jenderal harus dapat menjadi penasehat tepercaya bagi Kementerian Agama. Setiap pelaksanaan tugas Itjen harus memberikan ‘nilai tambah’ bagi peningkatan kinerja seluruh satuan kerja (satker) dan unit pelaksana teknis (UPT) di lingkungan Kementerian Agama. 

Kementerian Agama yang berintegritas tidak dapat dicapai tanpa kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas setiap ASN pada Kementerian Agama. Oleh karena itu, kata Wamenag, diperlukan koordinasi yang solid dari semua pihak dalam rangka mewujudkan visi, misi dan agenda pembangunan nasional di bidang agama pada Kabinet Indonesia Maju.

Rakorjakwas dibuka oleh Menag Fachrul Razi pada 17 Januari 2020. Rakor ini diikuti 840 peserta, terdiri atas perwakilan pejabat Unit Eselon I Pusat, PTKN, Kanwil Kemenag, Kemenag Kabupaten/Kota, Balai Diklat dan Litbang, UPT Asrama Haji, dan jajaran Inspektorat Jenderal. Tema yang diusung adalah 'Kementerian Agama Berintegritas, Indonesia Maju'.(p/ab)