nusakini.com-- Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo mengaku telah mengeluarkan 62 Surat Keputusan pengangkatan Pejabat sementara (Pjs) bupati dan walikota. Tjahjo pun kemudian merinci 62 Pjs yang telah diberikan SK. 

• Pasca Pilkada, DKPP Terima 400 Lebih Laporan Dugaan Pelanggaran Pemilu
• Kebijakan Kemendagri Menghadapi Tantangan dan Perkembangan Politik Nasional
• Isu Pilpres Tenggelamkan Berita Pilkada
• Seskab: Rakyat Sudah Memilih Di Pilkada 2018, Kalau Tidak Puas Gugatlah ke MK
• Sesuai UU Pilkada, Status Tersangka Tak Menghambat Pelantikan Kepala Daerah Terpilih

"Pjs bupati sebanyak 41 orang dan Pjs walikota sebanyak 21 orang," kata Tjahjo di Jakarta, Selasa (20/2). 

Menurut Tjahjo, 62 Pjs yang diangkat akan bertugas untuk mengisi kekosongan pimpinan penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Pemda) karena kepala daerah dan wakil kepala daerah melaksanakan cuti kampanye. Selain telah meneken 62 Pjs untuk tingkat kabupaten dan kota, ia sebagai Mendagri juga telah melantik dua Penjabat (Pj) Gubernur. Dua Pj Gubernur yang telah dilantik yakni Pj Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) dan Sulawesi Tenggara (Sultra). 

PJ Gubernur Kalbar dilantik pada 15 Januari 2018. Sementara Pj Gubernur Sultra dilantik pada 19 Februari 2018. Juga telah dikukuhkan Pejabat sementara (Pjs) Gub Lampung pada 13 Februari 2018. (p/ab)