nusakini.com--Menteri Ketenagakerjaan RI, M. Hanif Dhakiri menerima Audiensi Walikota Pekalongan, Achmad alf Arslan Djunaid bahas daya saing batik di Era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). 

Batik asal Pekalongan memang menjadikan pasar di wilayah Jakarta dan sekitarnya sebagai target utama. Dalam menghadapi MEA, pemerintah mendukung pengembangan Batik Pekalongan yang diharapkan bisa memikat pasar Asean. 

• Dirjen PKH Tegaskan Ekspor Produk Peternakan Indonesia Siap Tembus Pasar MEA
• Indonesia Tingkatkan Kerjasama Ketenagakerjaan Dengan Azerbaijan
• Surabaya Siap Sambut MEA
• Pemerintah Daerah Komitmen Tingkatkan Layanan Ketenagakerjaan
• Reformasi Pendidikan Melalui Penguatan Pendidikan Karakter

"Semoga dengan adanya tukar pendapat dengan Walikota Pekalongan ini, batik Pekalongan bisa memikat hati dari pecinta batik sebagai kerajinan khas Indonesia dimata Internasional,” kata Menaker Hanif, saat menerima audiensi Walkot Pekalongan di ruang kerjanya, Selasa, (20/9). 

Dia mengatakan, Salah satu cara yang bisa dilakukan agar Indonesia benar-benar meraih kemenangan menghadapi MEA adalah dengan meningkatkan daya saing di berbagai bidang. Termasuk bidang kerajinan yang mempunyai seni tinggi seperti batik,” tuturnya. 

Selain itu, Menaker juga mengingatkan untuk meningkatkan kualitas pelatihan guna meningkatkan komptensi dan daya saing SDM Indonesia.(p/ab)