Kunjungi Indonesia, Delegasi Uni Eropa Belajar Toleransi atas Keberagaman

By Admin

nusakini.com--Toleransi di tengah keberagaman di Indonesia menjadi contoh negara-negara di dunia. Oleh karena itu, dengan melihat langsung di Indonesia tentu akan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman delegasi Indonesian Interfaith Scholarship (IIS) dari Uni Eropa (UE) tentang keberagaman dan keharmonisan di Indonesia tersebut. 

Hal itu disampaikan oleh Plt. Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik, Duta Besar Niniek Kun Naryatie, ketika menerima delegasi IIS 2017 yang didampingi oleh Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama, Kementerian Agama RI, Ferimeldi, Ph.D di Kementerian Luar Negeri RI.

Lebih lanjut, Dubes Niniek menyampaikan bahwa toleransi menjadi darah daging dan bagian dari kehidupan bangsa Indonesia. Toleransi itu akan lahir, berkembang dan dapat dipelihara dengan baik melalui pemahaman yang utuh terhadap yang lain. 

Delegasi IIS adalah para pemangku kepentingan di Uni Eropa (UE) yang terlibat dalam penentuan arah kebijakan luar negeri UE. Delegasi IIS terdiri dari akademisi, NGO dan anggota sekretariat parlemen Eropa. 

Program IIS tahun 2017 merupakan yang ke-4, diselenggarakan atas kerja sama Kementerian Agama dan KBRI Brusel. Delegasi IIS berada di Indonesia untuk mempelajari keberagaman dan keharmonisan umat beragama. Mereka akan berkunjung dan berdialog dengan berbagai pihak dan kalangan di Jakarta, Semarang, Bali, dan Yogyakarta.(p/ab)