Kiat Fiqha Ramadhani Hadapi Fenomena Body Shaming

By Admin



nusakini.com-Makassar-Hingga bulan November 2018 sudah tercatat 966 pelaporan dan sudah terselesaikan 374 kasus di kepolisian tentang penghinaan dan pencemaran nama baik, Body Shaming termasuk dalam unsur kasus tersebut.

Body shaming memang menjadi perbincangan dan perhatian serius berbagai kalangan ,salah satunya Fiqha Ramadhani, Sales Executive Fave Hotel Losari Makassar.

Fiqha pun menceritakan pengalamannya saat menjadi korban Body shaming, ia sampai merasa minder,stress dan over thinking kala itu "Waktu itu sampai benar-benar down serta mengganggu kehidupan pribadi dan pekerjaan.Parah nya di pekerjaan, saya harus bersentuhan langsung dengan tamu dan teman- teman media ,"kata Fiqha.

Seiring berjalannya waktu, Fiqha punya kiat khusus ketika menjadi korban Body shaming, menurutnya penting bagi para korban Body Shaming untuk membangun kepercayaan diri dan berani untuk menegur bila mendapat perlakuan tersebut.

"Kita juga harus menanamkan dalam pikiran terlihat baik bukan hanya dalam hal fisik,perilaku serta pemikiran yang positif termasuk bagian penting dari seseorang.Kita juga harus berani menyampaikan serta mengajarkan kepada para pelaku Body Shaming bahwa hal tersebut berbahaya apalagi sekarang sudah ada undang-undang nya,"ungkap Fiqha.

Fiqha menambah kan ,Kiat nya terbukti ampuh.Selain lebih percaya diri menjalani kehidupan, diri nya sudah tidak lagi mendapat perlakuan tersebut "Rata-rata memang orang sekitar kita yang berperilaku seperti itu. Alhamdulillah setelah di beri teguran dan di ajarkan mereka sudah berhenti bersikap seperti itu kepada saya,"tambah Fiqha.

Untuk para pelaku Body Shaming ,karena mungkin sudah menjadi kebiasaan.Fiqha menginginkan ada baiknya dari pada hanya sekedar mengomentari juga memberikan masukan serta saran agar bagaimana cara memperbaiki dirinya. "Misalnya dengan memberikan beberapa tips dan masukan,namun juga harus memperhatikan situasi serta kondisi.Harus dengan cara yang lebih care lah pokoknya,"tutup Fiqha.(rajendra)