nusakini.com - Luciano Spalletti dibuat kesal dengan sikap Mauro Icardi yang tak ikut merayakan kemenangan dramatis Inter Milan 2-1 atas Sampdoria dengan rekan-rekannya di ruang ganti.

Icardi, yang kehilangan jabatan sebagai kapten tim, hanya meyaksikan kemenangan Nerazzurri dalam lanjutan Serie A Italia, Senin (18/2) dini hari WIB, dari tribune penonton Giuseppe Meazza.

Tiga gol tercipta dalam waktu cepat. Inter sempat melihat keunggulan mereka yang dibuka Danilo D'Ambrosio pada menit ke-73 disamakan oleh Manolo Gabbiadini hanya berselang dua menit. Tapi pada menit ke-78 mereka mengunci kemenangan berkat gol Radja Nainggolan.

• Lawan Australia, Elkan Baggott Akan Berhadapan Rekannya Dari Ipswich Town
• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Pratama Arhan Sudah Dipantau Sejak Timnas Junior Oleh Suwon FC
• Justin Hubner Akui Belum Bisa Beradaptasi Dengan Baik Di Timnas
• Kalah Lagi, Chelsea Terlempar dari 10 Besar Klasemen

Icardi dan Inter memang tengah berada dalam konflik seputar negosiasi kontrak baru. Spalletti sebenarnya senang melihat sang striker berada di tribune, tapi menyesalkan keputusannya yang tak datang ke ruang ganti stadion selepas pertandingan.

"Saya sangat mengapresiasi bahwa dirinya ada di stadion dan saya akan lebih mengapresiasinya jika ia mau turun ke ruang ganti untuk merayakan kemenangan bersama kami," ujar Spalletti.

"Karena hasil yang kami dapatkan merupakan kemenangan yang sangat penting dan ia adalah bagian dari tim ini, jadi saya bayangkan bahwa ia senang dengan kemenangan tersebut sama seperti yang kami rasakan."

"Kami ingin kembali ke keadaan normal. Dalam sebuah tim, di ruang ganti tim Anda butuh semuanya bekerja dalam sebuah arah yang sama."

"Ada lebih banyak langkah yang diambil, yaitu baginya datang ke ruang ganti, untuk menikmati menjadi bagian dari kelompok yang sangat baik ini, untuk merasakan kenikmatan mengenakan kostum Inter yang mulia ini." (fft/om)