Amran Sulaiman, Gelontorkan 30.000 Hektar Benih Jagung di Tuban

By Admin


"Lihat ini Hamparan Lautan Jagung Petani Kita" , jangan diskreditkan Petani.

nusakini.com - Tuban, Jatim, Benih Jagung, 30.000 hektar, Traktor 4 Roda, 10 Unit, Hand Traktor 19 unit, Pompa Air 13 Unit, Combine Harvester besar 5 Unit, Mobile Corn Driyer Kapasitas 10 ton /8 jam 1 Unit dan Kultivator 5 Unit, dibagikan Mentan Andi Amran Sulaiman, untuk masyarakat tani di Kabupaten Tuban, gari ini Jumat, 15/02/2019.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, bersama Bupati Tuban, Asdep Menko Perekonomian, Asdep Seskab dan Wa Aster Kasad, melakukan panen raya di Kec. Motong, Kab. Tuban, 50.000 hektar lahan jagung petani memasuki masa panen raya. Bupati Tuban, Fathul Huda, menyampaikan terimakasih kepada pemerintah pusat yang sangat memperhatikan masyarakat tani, bukan hanya di tuban atau jawa timur, seluruh petani di indonesia merasakan sentuhan bijak dari pemerintah melalui program yang diusung kementerian pertanian, terimakasih bapak mentan ujar bupati. 

Mentan, dalam sambutannya, mengajak semua masyarakat tani indonesia untuk bersatu mewujudkan kedaulatan pangan, lihatlah di tempat ini, jagung berlimpah, banjir jagung di kabupaten tuban, bahkan belum usai memanen jagung sudah menanam kacang, luar biasa, petani kita memang pekerja keras, mari kita dukung dan menjaga jerih paya petani, jangan di politisasi apalagi mendiskreditkan hasil kerja keras petani kita. Amran Sulaiman, menambahkan saat ini kita sudah swasembada jagung dari importir 3,6 juta ton di tahun 2014, kini indonesia sudah ekspor jagung, tahun 2018, 380.000 ton jagung kita ekspor ke Philipina dan Malaysia, tahun ini 2019, target ekspor kita, 500.000 ton jagung, semua itu akan dapat kita capai bila pemerintah dan masyarakat bersatu padu, membangun sistim usaha yang sehat tegas Mentan, pada saat berdialog dengan petani, mentan juga memberikan bantuan untuk Santri mmMilenial, kita sudah deklarasikan "Santri Tani Milenial". 

Pondok Pesantren bukan hanya mencetak Ulama tetapi kedepan Pondok Pesantren akan menjadi motivator pembangunan pertanian yang melahirkan usahawan dan Petani Modern, pungkas Mentan. (pr/eg)