nusakini.com - Jakarta - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab mengajak anggota FPI mundur massal termasuk yang menjadi caleg PBB di pemilu 2019 dari Partai Bulan Bintang (PBB) karena secara resmi PBB telah mendukung paslon nomor urut 1 Jokowi - Ma'ruf. Menanggapinya, Ketua umum PBB Yusril Ihza Mahendra menantang Rizieq membentuk partai.

"Kita lihat saja nanti, mampu tidak Habib Rizieq bikin partai, jangan hanya omong kosong saja," ucap Yusril , Kamis (31/1/2019).

• Survei Indikator: 63 Persen Publik Tak Setuju Pembatalan Pasangan Prabowo-Gibran
• MK Nilai Tak Ada Hubungan antara Bansos dengan Perolehan Suara di Pilpres
• Sengketa Pilpres 2024 Bakal Diputuskan MK Hari Ini
• Wasekjen PBNU Bela Gus Ipul , Cak Imin: Mereka Pengangguran
• Masyarakat Penegak Konstitusi (MPK) : Masyarakat Jabodetabek Dirugikan 1,4 T Akibat Bansos Salah Sasaran Saat Pilpres

Yusril menegaskan dirinya, selaku Ketum PBB, tidak mempermasalahkan ketika Rizieq meminta anggota FPI mundur dari pencalegan PBB. Menurutnya, tidak akan berpengaruh signifikan terhadap PBB yang akan menghadapi pemilu legislatif. 

"Kalau Habib Rizieq mau mendirikan partai perlawanan, silahkan saja bikin partai sendiri dari pada mau mengobok-obok PBB dari dalam," kata Yusril. 

Sebelumnya, Yusril juga telah tegas mengatakan bahwa caleg FPI di PBB sebaiknya keluar.

"Saya menjawab tegas, saya minta semua anggota FPI yang menjadi pengurus dan caleg PBB agar keluar meninggalkan PBB," ucap Yusril. (s/ma)