Terbit, PMA Penegerian STAK Mesias Sorong Papua Barat Daya
By Admin
nusakini.com, Sorong -- Kementerian Agama telah menerbitkan Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 29 Tahun 2024 tentang Sekolah Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (STAKN) Mesias Sorong. PMA ini menjadi ujumg dari proses penegerian STAK Mesias Sorong.
Regulasi ini diserahkan Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung dalam kunjungannya ke Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Senin, (13/01/2025). Dirjen Bimas Kristen bersyukur dan bangga atas pencapaian penting ini. Menurutnya, penegerian STAK Mesias menjadi tonggak sejarah dalam pengembangan Pendidikan Tinggi Keagamaan Kristen di Papua Barat Daya.
"Kehadiran STAKN Mesias Sorong ini merupakan langkah besar untuk mencetak para pemimpin dan pelayan gereja yang berkualitas, berintegritas, dan mampu menghadapi tantangan zaman," sebutnya.
Penegerian STAKN Mesias Sorong, kata Dirjen, tidak hanya menjadi simbol kemajuan pendidikan agama di wilayah ini. Dia berharap, keberadaan kampus ini dapat berperan penting dalam memajukan sumber daya manusia yang berkualitas dan berakhlak mulia.
Dirjen Bimas Kristen juga menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan pendidikan agama, termasuk melalui pemenuhan fasilitas dan peningkatan kualitas pendidikan di kampus-kampus keagamaan Kristen.
"STAKN Mesias Sorong diharapkan tidak hanya menjadi kampus yang unggul dan berdaya saing, tetapi juga dapat bersaing dengan kampus-kampus terbaik lainnya dalam upaya meningkatkan akreditasi dan meraih prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional," ujar Jeane.
Selanjutnya, ia juga menekankan pentingnya kualitas dosen, pengembangan kurikulum, dan kerjasama tri dharma perguruan tinggi yaitu: Pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat.
“Saya mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mendukung dan memajukan STAKN Mesias Sorong, guna mewujudkan cita-cita luhur mencetak generasi muda yang cerdas, beriman, dan berakhlak mulia.” tukas Dirjen.
Acara ini dihadiri sejumlah pejabat, termasuk dihadiri oleh Sekretaris Ditjen Bimas Kristen Johni Tilaar, Gubernur Papua Barat Daya yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Adolf Kambuaya, Ketua Majelis Rakyat Papua Alfons Kambu dan jajaran, Kakanwil Kemenag Provinsi Papua Barat Luksen Jems Mayor, FORKOPIMDA Papua Barat Daya, Pj. Walikota Sorong Berhard Eduard Rondo uwu, Pj. Bupati Sorong, Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPRP) Papua Barat Daya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD Kota Sorong dan Kabupaten Sorong, Para Pimpinan Perguruan Tinggi se Provinsi Papua Barat Daya, Pengurus FKUB Provinsi Papua Barat Daya, Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Papua Barat Daya, Ketua STAKN Mesias Sorong Habel Rieuwpassa, bersama Civitas Akademika, serta par Pengurus Yayasan Mesias Sorong.
Dengan penyerahan PMA ini, STAKN Mesias Sorong siap melangkah menuju masa depan yang lebih cerah dan menjadi pusat pendidikan yang mencetak para pemimpin masa depan yang berintegritas dan berdedikasi tinggi.
Usai penyerahan PMA, Dirjen dan rombongan menyambangi lokasi STAKN Mesias Sorong yang berlokasi di Jl. Sorong-Aimas, Jl. Klamono No. Km. 16, Klablim, Distrik Sorong Timur, Kabupaten Sorong. (*)