nusakini.com - Kehadiran Tempat Kumpul Kreatif (TKK) sebagaimana Jakarta Creative Hub dan Jakarta Smart City (JSC) Hive diminta dapat membawa misi pelestarian budaya Betawi.

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono menegaskan, pengusaha muda yang menggunakan fasilitas atau berkantor di TKK tersebut harus didorong agar memiliki komitmen untuk mengembangkan dan melestarikan budaya Betawi.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Kita juga ada misi untuk melestarikan budaya Betawi dengan Perda tentang Pelestarian Kebudayaan Betawi dan Pergub tentang Ikon Budaya Betawi," kata Sumarsono.

Menurutnya, perwujudan komitmen itu bisa direalisasikan dalam bentuk produk atau karya kreatif sarat akan budaya Betawi.

"Saya harap ada pengusaha muda yang memasarkan produk kreatifnya bekerja sama dengan Outlet Souvenir Betawi di Lenggang Jakarta," tandasnya.(pr/kj/al)