Skenario Terbaik Liga Champions Rasa Piala Dunia

By ommed


nusakini.com - 17 Juni 2020 nanti bakal digelar pertemuan besar UEFA untuk menentukan cara menyelesaikan Liga Champions dan Liga Europa musim ini. Penyelesaian musim merupakan tantangan terbesar bagi badan tertinggi sepak bola Eropa tersebut.

Betapa tidak, pandemi virus corona telah mengubah banyak hal. Saat ini liga-liga domestik sudah dan sedang bersiap kembali, tentu dengan menggelar pertandingan tanpa penonton.

UEFA pun diyakini bakal melanjutkan pertandingan tanpa penonton. Namun, ada masalah besar perihal format kandang-tandang fase gugur.

Format kandang-tandang adalah ciri khas turnamen UEFA, yang membuat segalanya jadi lebih menarik. Masalahnya, virus corona telah membuat situasi jadi lebih sulit.

Sebagian besar negara-negara Eropa masih membatasi perjalanan internasional. Karena itulah bermain tandang bisa jadi masalah, berbeda dengan kompetisi domestik yang lebih mudah.

Singkatnya, UEFA sedang menyiapkan beberapa skenario untuk menyelesaikan musim dengan kondisi paling aman. Sebab itu, format kandang-tandang mungkin harus dicoret.

Seharusnya final Liga Champions 2019/20 ini digelar di Istanbul, 31 Mei 2020 kemarin. Sekarang Istanbul mungkin bakal dicoret karena masalah finansial. Sebab itu, salah satu agenda pertemuan 17 Juni nanti adalah soal membahas tuan rumah baru.

Penentuan tuan rumah baru inilah yang mungkin bakal sekaligus mengubah format duel fase gugur hingga final. Untuk mengatasi kendala format kandang-tandang, UEFA sedang menggodok gagasan menyelenggarakan semua pertandingan di satu negara saja.

Idenya sama seperti menggelar pertandingan Piala Dunia di negara tertentu. Dengan demikian, mereka bisa meminimalisir risiko penularan virus karena perjalanan lintas negara.

Ada beberapa tempat yang sedang dipertimbangkan UEFA, salah satu kandidat utama adalah Portugal. Ada dua stadion yang siap digunakan, yakni Estadio Da Luz dan Jose Alvalade Stadium.

Kemungkinan besar UEFA baru mengumpulkan tim- tim di Portugal mulai babak perempat final, alias ada delapan tim. Namun, saat ini masih ada beberapa pertandingan sisa 16 besar, untuk yang satu ini UEFA belum memutuskan bagaimana menyelesaikannya. (gi/om)