nusakini.com-Jakarta-Seiring dengan diresmikannya Taman Marhamas sebagai pusat pembibitan serta produk perkebunan yang dikelola swadaya oleh warga, kawasan Rusun Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, nantinya dirancang menjadi destinasi wisata baru. 

Asisten Deputi Bidang Lingkungan Hidup Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Yuli Hartono mengatakan, Taman Marhamas yang menjadi sarana interaksi dan produktif secara otomatis nantinya akan mendorong perekonomian warga.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Kita mengharap rusun di Jakarta seperti ini. Sehingga warga menikmati, merasakan seperti di komunitasnya sebelum direlokasi dulu," katanya, Rabu (9/10). 

Dijelaskan Yuli, Pemprov DKI Jakarta juga berencana membangun taman interaksi seluas sekitar 3.000 meter persegi di area rusun. Penataan kawasan destinasi wisata Rumah Si Pitung dan Masjid Al Alam pun akan diintegrasikan dengan Rusun Marunda. 

"Harapan kita jadi terintegrasi. Selain ke Masjid Al Alam dan Rumah Si Pitung, wisatawan juga akan mampir ke sini," ujarnya. 

Kepala Bidang Pembinaan, Penertiban, dan Peran Serta Masyarakat, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) DKI Jakarta, Melly Budiarti menjelaskan, pengelolaan Taman Marhamas dikelola oleh 20 orang warga. Mereka menanam berbagai sayur mayur, tanaman hias serta obat untuk disalurkan ke beberapa usaha retail besar. 

"Kawasan Rusun Marunda memiliki area yang mencukupi. Tapi ini akan kita bawa ke rusun lain agar bisa diadaptasi meningkatkan ekonomi warga," tandasnya.(p/ab)