Progres Konstruksi Seksi 1 Tol Bocimi Perlu Dipercepat

By Admin


nusakini.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Hediyanto W. Husaini meninjau progres pembangunan jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) pada akhir pekan lalu.

Hediyanto mengatakan, terus mendorong percepatan pembangunan tol dengan panjang total 54 Km tersebut, khususnya untuk Seksi 1 Ciawi – Cigombong. 

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jalan tol dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Trans Jabar Tol tersebut dibangun dengan nilai investasi Rp7,77 triliun. 

"Tanah sudah 95 persen untuk Seksi 1 yang memiliki panjang 15,35 Km. Sayang sekali kalau tidak dipercepat,” ucapnya. 

Meskipun dari segi pembebasan tanah relatif sudah tidak ada masalah, namun Dirjen Bina Marga mengakui masih lambatnya kontraktor PT Posco dalam bekerja. Untuk itu, dirinya memperingatkan kontraktor asal Korea Selatan tersebut untuk lebih optimal bekerja untuk mengejar ketertinggalan konstruksi yang telah ditargetkan pemerintah. 

"Kalau tidak ada progres signifikan, kita putus saja kontrak (kontraktornya). Ini karena kita berharap besar pada pembangunan tol ini,” terang Hediyanto. 

Untuk mengejar kemungkinan dapat dimanfaatkan pada mudik, saat ini di lapangan sedang dilakukan pekerjaan antara lain perbaikan tanjakan dan perkerasan tanah. Dirjen Bina Marga berencana akan kembali mendatangi tol Bocimi pada dua pekan mendatang untuk kemudian memutuskan apakah sebagian tol tersebut dapat dimanfaatkan. 

Sebagai informasi, jalan tol Bocimi yang memiliki panjang 54 Km terbagi menjadi empat seksi pembangunan, yaitu: 

- Seksi 1 (Ciawi – Cigombong) sepanjang 15,35 Km 

- Seksi 2 (Cigombong – Cibadak) sepanjang 12 Km 

- Seksi 3 (Cibadak – Sukabumi Barat) sepanjang 13,7 Km (if/mk)