nusakini.com - Pelaksana Tugus (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono menilai kemudahan berbisnis di Jakarta mengalami kemajuan. Namun, dirinya meminta proses perizinan untuk mendukung investasi dapat lebih disederhanakan.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Kami mendorong implementasi debirokratisasi dan deregulasi agar proses investasi di Jakarta semakin mudah," kata Soni, sapaan akrab Sumarsono.

Menurutnya, percepatan pengurusan izin perlu menjadi perhatian dan diperlukan suatu regulasi untuk menyederhanakan prosesnya.

Ia menambahkan, saat ini Indonesia berada di peringkat ke-91 Ease of Doing Business (EoDB), naik dari sebelumnya di peringkat 106.(pr/kj/al)