Pj Gubernur Damenta Sambut Praja IPDN Asal Banten di Gedung Negara Provinsi Banten

By Admin


nusakini.com, Penjabat (Pj) Gubernur Banten A Damenta terima Ramah tamah Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) asal Provinsi Banten di Gedung Negara Provinsi Banten, Jl Brigjen KH Syam'un No. 5 Kota Serang, Minggu (29/12/2024) malam.

Kepada para praja IPDN, A Damenta berpesan untuk berpegang teguh dan menjaga integritas baik di kampus, kehidupan sehari-hari bahkan kedepannya setelah menjadi aparatur negara. 

“Saya berpesan jadilah Praja unggul, harumkan nama Banten dan yang terpenting tetap jaga integritas dimanapun kita berada,” terang A Damenta

Pada kesempatan itu A Damenta mengatakan setelah menyelesaikan pendidikan dan dinyatakan lulus nanti, para Praja IPDN harus menjadi aparatur negara yang memuaskan masyarakat, menjadi pelayan masyarakat terdepan dan harus terus berinovasi.

“Bapak Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto selalu berpesan untuk kita nenjaga persatuan dan kesatuan, jangan mudah terpecah belah,” tegasnya.

Kepada Purna Praja, A Damenta berharap mereka dapat melakukan pelatihan berkelanjutan kepada Praja semasa melakukan penelitian di Provinsi Banten.

“Saya titip kepada Purna Praja Bangun ruang komunikasi, lakukan pelatihan berkelanjutan selama Praja melakukan penelitian di Provinsi Banten,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Kontingen Praja Provinsi Banten Bintang Triguana Nugraha mengatakan, rombongan praja asal Provinsi Banten mengucapkan terima kasih atas diterimanya ramah-tamah oleh jajaran Pemprov Banten dan Pj Gubernur Banten.

Dirinya berharap selama di Provinsi Banten rombongan Praja bisa melakukan penelitian-penelitian di OPD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten. 

Sebelum melanjutkan penelitian seminar skripsi, Bintang meminta agar praja IPDN diberikan pelatihan, motivasi sehingga dapat menambah ilmu pengetahuan. 

“Kami sangat berharap selama masa cuti yang kami isi kegiatan-kegiatan penelitian untuk meningkatkan motivasi dan semangat belajar. Sehingga ke depan menjadi birokrat yang dibanggakan masyarakat,” terangnya. (*)