nusakini.com - Kendari - Perwakilan pendemo yang melakukan aksi unjuk rasa di kantor DPRD Provinsi Sultra (18/6/2021) akhirnya meminta maaf kepada PT. Tiran Mineral. 

Permohonan maaf ini disampaikan pendemo dan selanjutnya mendukung penuh pembangunan smelter yang ada di Konawe Utara. 

• Kabar Terbaru, Cari Informasi di Google Bakal Berbayar
• Late Nite Shopping TSM Makassar Hadirkan Diskon hingga 80%
• Tingkatkan Kualitas Layanan di Sulawesi XL Axiata Resmikan Jaringan Backbone Gorontalo-Palu
• Harga Emas Terus Melonjak, Ini Penyebabnya
• Dituding Kucurkan Dana ke Israel, Ini Jawaban Tegas Starbucks

“Kami meminta maaf sebesar-besarnya atas aksi demonstrasi kemarin dan selanjutnya kami mendukung penuh pembangunan smeltelr di Konawe Utara”, kata Kacong dan perwakilan JP Sultra, Sabtu (19/6/2021).

Permohonan maaf ini, kata Kacong, sama sekali dilakukan dengan tulus dan tanpa ada tekanan dan paksaan dari manapun.

“Kami meminta maaf tanpa ada paksaan dari mana pun”, imbuhnya.

Seperti di ketahui, puluhan pemuda melukukan unjuk rasa di depan kantor DPRD Sultra, Jumat (18/6/2021). Aksi demo ini menyoal terkait pembangunan smelter di Konawe Utara. 

Namun akhirnya pendemo menyadari kekeliruannya dan meminta maaf. (*)