Peduli Lingkungan, MAN 1 Malang Raih Adiwiyata Provinsi
By Abdi Satria
nusakini.com-Kab Malang- Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kabupaten Malang meraih penghargaan sebagai Madrasah Adiwiyata Provinsi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Penghargaan ini tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/790/KPTS/013/2021 tentang Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Timur tertanggal 22 November 2021.
Terdapat 12 sekolah tingkat SMA/MA yang diputuskan sebagai sekolah adiwiyata provinsi dan mendapatkan penghargaan dari Gubernur Jawa Timur.
Kepala MAN 1 Malang Khairul Anam mengatakan, madrasahnya berhasil meraih predikat madrasah adiwiyata tingkat provinsi berkat perhatian dan kepeduliannya terhadap pelestarian lingkungan madrasah. Sebab, Adiwiyata merupakan salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.
“MAN 1 Malang sejak tahun 2017 turut aktif terlibat dalam program ini. Berkat pendampingan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, MAN 1 Malang senantiasa melakukan perbaikan dan inovasi-inovasi dalam upayanya melestarikan lingkungan,” ujarnya di Malang, Jumat (3/12/2021).
Menurut Anam, sasaran utama program adiwiyata ini bukan hanya mencegah terjadinya pencemaran lingkungan, tetapi menularkan kebiasaan, baik kepada seluruh warga madrasah untuk berperilaku ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Harapannya, kebiasaan yang sudah dilakukan di madrasah diterapkan dan ditularkan kepada orang lain di lingkungan rumah masing-masing.
“Saya bangga sekali, bersyukur atas pencapaian yang diraih oleh MAN 1 Malang. Bagi kami semua, menjaga kebersihan lingkungan adalah kewajiban kita bersama khususnya warga MAN 1 Malang. Seiring dengan dilaksanakannya kewajiban yang kita lakukan, upaya kita ini justru dinilai dan dihargai oleh pemerintah sehingga dianugerahi prestasi dan penghargaan. Terimakasih kepada seluruh pihak yang turut terlibat dalam pelestarian lingkungan di MAN 1 Malang. Tanpa bekerjasama, kami tentu tidak bisa mewujudkan cita-cita kami menuju lingkungan yang bersih dan lestari,” kata Khairul Anam.
Menurutnya, perjuangan MAN 1 Malang demi kelestarian lingkungan akan senantiasa dilakukan. Sebab, ini merupakan salah satu bentuk pembelajaran perilaku tanggung jawab siswa terhadap dirinya sendiri dan makhluk Tuhan yang lain. “Semoga semangat ini terus menyala untuk menghadirkan manfaat-manfaat lain yang lebih baik kepada lingkungan,” harapnya.(rls)