nusakini.com-Makassar-Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah bersama keluarga besar melaksanakan Salat Idul Fitri di kediaman pribadinya, di Perumahan Dosen Universitas Hasanuddin Tamalanrea, Makassar. Adapun yang bertindak sebagai khatib Dr. H Muhammar Bakri LC, Imam Mesjid Besar Al-Markas, dan bertindak sebagai Imam Syarifuddin Usman. 

"Kepada seluruh masyarakat Sulawesi Selatan, terima kasih karena telah mengikuti anjuran pemerintah untuk Salat Idul Fitri di rumah masing-masing. Termasuk kami melaksanakan Salat Ied di rumah," kata Nurdin Abdullah, Minggu, 24 Mei 2020.

Ia juga berharap segala upaya dilakukan agar tidak terjadi penularan dalam silaturahmi pada momen lebaran ini. 

"Kita semua harus menghindari penularan pada seluruh keluarga. Kita tidak tahu apa kita termasuk OTG atau ODP, sehingga kita berharap silaturahmi secara virtual," ujarnya. 

Momen Idul Fitri ini diharapkan betul-betul menjadi moment menyadarkan semua pihak untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 ini dengan cepat. Sehingga, seluruh masyarakat dapat hidup normal kembali dan beban bagi mereka yang bekerja di rumah sakit seperti tenaga kesehatan dan dokter juga dapat berkumpul bersama keluarga. 

"Mereka begitu berat menghadapi cobaan ini. Terutama tenaga kesehatan, para dokter, paramedis kita, dengan segala resikonya. Sehingga kita harus menyadari bahwa ini adalah sebuah cobaan berat," ucapnya. 

Ia juga menekankan protokol kesehatan tetap dapat dijalankan dengan tepat.

Pesan lain yang disampaikan kepada masyarakat Sulsel untuk menunda program mudik.

"Kita tunda dulu. Baik yang ada di daerah maupun di Makassar, mohon kita stay di tempat kita masing-masing supaya pengendalian penularan Covid-19 ini lebih cepat," pungkasnya. 

Untuk tahun ini, gubernur juga tidak menggelar open house. (rah)