Mentan Amran: Langkah Serap Gabah Petani Telah Dirasakan Beberapa Daerah

By Admin


nusakini.com - Jakarta - Upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertanian untuk meningkatkan capaian produksi untuk komoditas utama, padi, jagung, kedelai, daging sapi, cabai, bawang merah dan tebu mengalami peningkatan disepanjang tahun 2015. "Produksi padi mengalami kenaikan 6,37% dari 70,6 juta ton menjadi 75,3 juta ton, sementara jagung meningkat 3,17% dari 19 juta ton menjadi 19,6 juta ton, dan untuk kedelai naik 0,85% dari 955 ribu ton menjadi 963 ribu ton", kata Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman dalam rapat Kerja dengan Komisi IV DPR-RI di Jakarta, Kamis (14/4/2016).

Dalam paparannya Menteri Pertanian menyampaikan bahwa selama triwulan pertama tahun 2016 ini luas panen padi mencapai 3,86 juta hektar dengan produksi gabah 20,74 juta ton dan setara 13,04 juta ton beras.

Lebih jauh Mentan menyampaikan bahwa hingga Mei 2016 nanti diperkirakan luas panen akan mencapai 7,18 juta hektar dan menghasilkan 38,45 juta ton gabah atau setara 24,16 juta ton beras, katanya.

Menanggapi paparan Menteri Pertanian tersebut, anggota komisi IV dari fraksi PDIP, Made Urip menyatakan langkah Kementerian Pertanian menyerap gabah petani saat ini telah dirasakan di beberapa daerah.

Seperti kita ketahui bahwa untuk menyerap gabah berbagai langkah diupayakan untuk mendorong keberhasilan program serap gabah antara lain dengan membentuk Tim Segap, terdiri dari Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Kelompok Tani Andalan (KTNA), Badan Urusan Logistik (Bulog), TNI, dan pemerintah daerah. Saat ini ada tercatat ada 50 ribu PPL dikerahkan untuk menyerap gabah.

Hingga saat ini menurut Menteri telah terserap gabah 863.878 ton gabah.(hp/mk)