Menko Rizal : Indonesia Pionir Pemberantasan Illegal Fishing
By Admin
nusakini.com--Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli mengapresiasi kinerja Satuan Tugas Pemberantasan Illegal Fishing (Satgas 115) dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemberantasan Illegal Fishing di Hotel Borobudur, Kamis (30/6).
“Apa yang dilakukan oleh Menteri Susi dan teman-teman semua itu luar biasa. Memang kontroversial. Tapi kalo memang kita mau buat perubahan, kadang perlu ada kontroversi,” ujar Menko Rizal.
Meski kontroversial, Menko Rizal mengakui bahwa kebijakan Pemerintah dalam mengusir kapal-kapal asing yang mencuri di laut Indonesia membuahkan hasil yang positif bagi nelayan tradisional Indonesia.
“Manfaatnya untuk nelayan tradisional, ikan yang mereka tangkap akan semakin banyak. Itu terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Buat nelayan kecil, kebijakan Pemerintah melawan illegal fishing sangat membantu mereka,” ungkap Menko Rizal.
Dalam Rakornas tersebut, Menko Rizal mengungkapkan bahwa Indonesia merupakan pionir dalam pemberantasan Illegal Fishing di lingkup Internasional.
“Dunia internasional semakin menyadari bahwa Indonesia merupakan pionir paling depan dalam pemberantasan Illegal Fishing. Kami ucapkan selamat atas kekompakan dan prestasi yang luar biasa Satgas 115,” ujar Menko Rizal.
Menko Rizal juga menegaskan bahwa Pemerintah sudah berkomitmen dalam menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Menurutnya, salah satu cara untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan mengajarkan generasi penerus untuk mencintai laut.
“Indonesia adalah salah satu negara paling besar dan yang garis pantainya paling panjang. Seharusnya kita kuat di laut. Siapa yang kuat di laut, menguasai laut, akan menguasai dunia. Jadi salah satu cara supaya dapat membentuk poros maritim adalah kita harus mengajarkan anak-anak muda kita cinta laut. Anak-anak muda harus belajar mencintai laut,” tegas Menko Rizal.(p/ab)