Mengapa Harus Memilih Sekolah Muhammadiyah?

By Abdi Satria


nusakini.com-Depok-Berprestasi adalah tradisi pendidikan Muhammadiyah. Tidak main-main, dalam pendidikan Muhammadiyah konsen untuk menyukseskan para peserta didiknya. Tidak terkecuali, SMP Muhammadiyah 3 Depok (Mugadeta) Sleman yang juga berprestasi dan melakukan banyak inovasi juga kreasi.

Di masa pandemi ini SMP Muhammadiyah 3 Depok telah secara aktif menerbitkan buku di antaranya Trilogi Jejak dan Memoar Masa Pandemi, Puisi-puisi, dan yang terbaru Menyingkap Firman Tuhan ; Kajian Ayat Pilihan dalam Al-Qur’an. Semua buku itu di antaranya adalah karya Guru, Pegawai, Wali Murid, dan siswa siswi SMP Muhammadiyah 3 Depok. Selain itu para siswa-siswinya pun juga meraih penghargaan dari tingkat nasional hingga level Asia Pasific.

Hal positif tersebut direspon oleh Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sleman Suwadi mengaku bersyukur atas apa yang telah diupayakan SMP Muhammadiyah 3 Depok selama ini.

“Memang Mugadeta guru-gurunya kreatif, tidak puas dengan Al Islam dan kemuhammadiyahan saja tetapi masih mengembangkan oleh materi suplemen dari para guru dan dikumpulkan dijadikan sebuah buku,” tuturnya, Sabtu (27/11), dalam Gelaran Tasyakuran Milad 109 Muhammadiyah di Aula SMA Kolombo Sleman.

Suwadi mengatakan sebagai seorang pendidik di Muhammadiyah para guru harus memahami amteri ajar itu apa, mengapa, bagaimana dan untuk apa. “Kalau sudah seperti itu maka insyaAllah perilaku anak-anak kita akan terukur, kita itu sebuah wadah untuk memoles anak-anak. Kami menyambut baik tema dari event kali ini merawat sinergi, menjalin kolaborasi. Kami mohon dukungan pada amal usaha kami dibidang pendidikan percayakan kepada kami untuk masa depan putra-putri,” jelasnya.

Suwadi meyakini bahwa bila sekolah dapat seperti SMP Muhammadiyah 3 Depok yang terus berkembang, masa depan gemilang para siswa dan siswi akan terbentuk sejak dini. Maka sudah sepatutnya sekolah Muhammadiyah menjadi pilihan.

Pada kegiatan Tasyakuran Milad 109 Muhammadiyah kali ini, SMP Muhamamdiyah 3 Depok juga menggelar peluncuran buku, peluncuran lagu senyum mentari, beberapa penampilan dari siswa-siswi, dan penghargaan partnership 2021 kepada para sekolah yang telah menjalin komunikasi dengan Mugadeta.

Apa yang coba dilakukan SMP Muhammadiyah 3 Depok ini sejalan dengan pesan Ketua Umum PP Muhammadiyah dalam kegiatan Pencerahan Al Islam dan Kemuhammadiyahan, Kamis (25/11) lalu.

Haedar berpesan lembaga pendidikan Muhammadiyah, baik dalam bentuk sekolah, maupun dalam bentuk madrasah dan pesantren semuanya sama, lahir dari inspirasi dan misi Islam.

Salah satu ciri mendasar dari sistem nilai Muhammadiyah menurut Haedar adalah corak pendidikan Islam modern yang bersifat tajdid, holistik-integratif, dan memiliki watak pembaharuan sehingga berbeda dengan lembaga pendidikan Islam lainnya.

“Sehingga mereka yang lulus dari sekolah-sekolah Muhammadiyah-‘Aisyiyah, dari (tingkat) dasar, menengah, sampai tinggi akan menjadi insan-insan kamil, menjadi orang-orang yang terbaik, baik dalam hal keyakinan Keislamannya, dalam pemikiran Keislamannya, maupun dalam praktek Islam yang memadukan iman, ilmu dan amal saleh untuk membangun peradaban yang utama dan mulia,” pesan Haedar.(rls)