nusakini.com-- Legenda tim nasional Argentina dan Napoli, Diego Maradona, mengenang Fidel Castro. Bagi Maradona, Castro adalah sosok yang berperan membantu dirinya keluar dari jerat narkoba. 

Fidel Castro sebagai pemimpin Kuba ketika itu menawarkan bantuan kepada Maradona untuk melakukan rehabilitasi dari jerat narkoba. Sebab, Argentina menolak memberikan bantuan rehabilitasi, karena klinik-klinik di sana tak siap jika nantinya Maradona meninggal saat dalam perawatan.

• Kostum 'Gol Tangan Tuhan' Diego Maradona terjual Rp128 miliar
• Sempat Dibawa Ke Rumah Sakit, Diego Maradona Jelaskan Kondisinya Terkini
• Maradona Melontarkan Kritik kepada Lionel Messi
• Diego Maradona Siap Tak Digaji Demi Latih Argentina
• Maradona: Florentino Perez Presiden Klub Terbaik

"Fidel Castro membuka pintu Kuba untuk saya ketika klinik-klinik di Argentina menutup pintunya karena tak ingin kematian Maradona terjadi ketika ada dalam penanganan mereka," kata Maradona. 

Bukan rahasia jika karier cemerlang Maradona dalam sepak bola sempat ternoda oleh kebiasaannya mengkonsumsi narkoba. Pada 1994, Maradona sempat mendapatkan sanksi skors karena gagal melewati tes doping.

"Dia mengatakan, saya pasti bisa keluar dari jerat narkoba. Akhirnya, saya melakukannya. Sekarang, saya di sini untuk berbicara tentang dia dan itulah kenangan terbaik yang saya miliki bersamanya," ujar Maradona.

Sosok yang punya peran besar dalam hidup Maradona itu kini telah tiada. Fidel Castro tutup usia pada Jumat (25/11/2016) di usia 90 tahun.(b/ab)