Kuba Mulai Vaksinasi Anak Mulai dari 2 Tahun untuk Lawan COVID-19
By Nad
nusakini.com - Internasional - Pemerintah Kuba telah mulai memvaksinasi anak-anak mulai dari usia dua tahun untuk melawan COVID-19, menurut laporan media negara, dalam upaya untuk membuka kembali sekolah.
Walaupun negara-negara lain mengatakan mereka akhirnya akan memvaksinasi anak-anak, Kuba dipercaya sebagai negara pertama yang memberikan anak balita vaksin COVID-19. Pada bulan September, mereka mendeklarasikan vaksin buatan sendiri ini aman untuk diberikan ke anak kecil.
Selama pandemi, pembelajaran tatap muka di negara tersebut dihentikan. Mereka membuat program edukasi di TV setiap harinya. Saluran internet di rumah warga jarang dipasang di negara komunis ini.
Kuba selama ini berfokus untuk mengembangkan vaksin sendiri, dibandingkan bergantung pada negara lain untuk pengobatan. Ilmuwan lokal mengatakan vaksin buatan Kuba aman dan efektif, namun mereka hanya memberikan sedikit data untuk pengamat luar. Pemerintah Kuba juga mengatakan mereka akan meminta persetujuan WHO untuk vaksin tersebut.
Hingga saat ini, menurut Kementerian Kesehatan Kuba, sekitar empat juta warga telah divaksinasi lengkap. Pemerintah tidak memberikan informasi berapa anak kecil yang sudah divaksin, namun mereka mengatakan kampanya vaksin pediatri telah dimulai pada minggu ini di provinsi Cienfuegos, di mana sistem kesehatannya menghadapi kekurangan karena jumlah kasus dan kematian yang semakin meningkat.
Pemerintah juga mengatakan mereka berharap untuk memvaksinasi 90 persen populasi mereka yang berjumlah 11,2 juta warga sebelum membuka kembali perbatasan internasional pada pertengahan November.
Awalnya pemerintah mengatakan akan fokus pada vaksinasi tenaga kesehatan, orang tua dan daerah yang paling parah terkena dampak. Tetapi menyusul lonjakan infeksi anak-anak yang diyakini disebabkan oleh varian Delta, pemerintah mengumumkan akan memprioritaskan memvaksinasi anak-anak kecil.