Komite menerima pembebasan bersyarat untuk mantan Presiden Israel

By Admin


nusakini.com - Sebuah dewan pembebasan bersyarat Israel telah menerima banding untuk mantan presiden yang menjalani hukuman penjara karena pelecehan seks. Dewan memutuskan pada hari minggu bahwa Moshe Katsav bisa berjalan bebas pekan depan setelah menjalani lima tahun dari masa tujuh tahun penjara nya. Dewan sebelumnya dua kali menolak permintaan pembebasan bersyarat Katsav ini. pengacara Katsav Zion Amir mengatakan Katsav menangis setelah mendengar berita itu. Katsav mengundurkan diri pada Juni 2007 setelah didakwa melakukan pemerkosaan dan pelecehan seksual. Dia memulai hukumannya pada tahun 2011 dan telah berulang kali mengaku tidak bersalah. presiden di Israel bersifat seremonial, biasanya diisi oleh negarawan senior yang dihormati dan diharapkan berfungsi sebagai kompas moral negara tersebut, sedangkan sebagian besar kekuasaan politik berada di tangan perdana menteri. (fn/al)