Kementerian PANRB Lakukan Penilaian di RSUD Kebayoran Baru

By Al


nusakini.com - Jakarta - Tim Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PANRB) mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Tujuannya, melakukan penilaian pelayanan publik di RSUD Kebayoran Baru.

Pantauan beritajakarta.id, tim dari Kemen PANRB melakukan peninjauan di sejumlah ruangan pelayanan, serta melihat langsung fasilitas yang tersedia di RSUD Kebayoran Baru. Usai peninjauan, kegiatan dilanjutkan dengan presentasi presentasi mengenai standar pelayanan dan pemaparan beragam inovasi oleh Direktur RSUD Kebayoran Baru, Friana Asmely.

Salah seorang anggota Tim Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik Kementerian PANRB, Rustan Amarullah mengatakan, penilaian ini dilakukan di 21 kota dan 45 kabupaten dari 10 Provinsi di Indonesia sesuai dengan mekanisme Permen PANRB Nomor 17 Tahun 2017 tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit Penyelenggara Pelayanan Publik.

"Kami melakukan observasi dan pemeriksaan dokumen, serta beberapa indikator evaluasi yang dinilai seperti, standar pelayanan, maklumat pelayanan, survei kepuasan masyarakat, pengelolaan pengaduan, sarana dan prasarana, serta inovasi. Secara keseluruhan budaya pelayanan di RSUD Kebayoran Baru sudah sangat responsif dan inovatif," ujarnya.

Rustan menjelaskan, hasil dan rekomendasi terhadap pelaksanaan evaluasi secara nasional oleh Tim Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik akan diumumkan oleh Kemen PANRB pada 7 Oktober mendatang. 

"Rencananya, pengumuman secara nasional akan dilakukan langsung oleh Menteri PANRB pekan depan," terangnya. 

Sementara, Analis Pendamping Biro Organisasi Reformasi Briokrasi DKI Jakarta, Abdul Haris mengatakan, dari Pemprov DKI Jakarta yang menjadi role model penyelenggaraan pelayanan publik yakni, Dinas Penanamam Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP); RSUD Pasar Minggu; Samsat Jakarta Selatan; PTSP Kota Administrasi Jakarta Selatan; Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jakarta Selatan; serta RSUD Kebayoran Baru. 

"Role model ini akan dilakukan penilaian secara excellent setiap tahunnya untuk dijadikan penuntun dalam pencapain kinerja yang baik," tandasnya.