nusakini.com - Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional setiap tanggal 28 November, Pusat Konservasi Tumbuhan (PKT) Kebun Raya Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang juga dikenal sebagai Kebun Raya Bogor membagikan 10.000 bibit tanaman kepada kelompok tani untuk rehabilitasi hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung. “Pohon-pohon ini merupakan sumbangan kebun raya nasional dan juga kebun raya daerah, dan tentunya memiliki nilai ekonomi sehingga bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati LIPI, Enny Sudarmonowati di Kebun Raya Bogor, Sabtu (26/11).

Enny menjelaskan, bagian hulu dan sempadan sungai akan sangat baik bila ditanami dengan pohon. “Akar pohon dapat mencengkram tanah, sehingga tidak longsor. Selain itu, pohon juga dapat menjaga kualitas air,” tuturnya. Bisa dibayangkan manfaatnya, jika pohon yang ditanam juga memiliki nilai ekonomi, imbuh Enny. 

• Hotspot Menurun Drastis, Menteri LHK: Kolaborasi Bersama Berhasil Cegah Karhutla
• 16 Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Di Sulsel Dapat Penghargaan
• MenLHK Ajak Stakeholders Berikan Perhatian dan Tingkatkan kepedulian Terhadap Keanekaragaman Hayati
• P3E Suma Selenggarakan Kegiatan Fasilitasi dan Bimtek Pengarusutamaan DDDT LH
• LIPI Sebut untuk Hadapi Revolusi Industri 4.0, Pangan Tradisional Harus Adopsi Teknologi

DAS Ciliwung memiliki panjang sungai utama sekitar 117 km yang melewati Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, dan Provinsi DKI Jakarta dan terbagi atas tiga bagian yaitu bagian hulu, bagian tengah, dan bagian hilir. Bagian tengah DAS Ciliwung melintas di dalam kawasan Kebun Raya dengan kondisi selisih debit air yang berbeda jauh pada musim hujan dengan musim kemarau dan tingginya sedimen yang terlarut di dalam aliran sungai. “Hal ini semakin mengukuhkan peran Kebun Raya Bogor untuk berkontribusi dalam kegiatan penghijauan pada bagian hulu DAS Ciliwung,” tutur Kepala PKT Kebun Raya LIPI, Didik Widiyatmoko. 

Didik mengatakan, 24,3 juta hektar lahan Indonesia telah menjadi lahan marginal, kritis, dan terdegradasi. “Setiap masyarakat dapat berkontribusi menanam pohon untuk menyelamatkan lingkungan, dimulai dari rumah sendiri,” tutur Didik. Sejumlah 4.000 bibit diberikan kepada kelompok-kelompok tani di sekitar DAS Ciliwung, dan 6.000-nya akan dibagikan kepada pengunjung Kebun Raya Bogor. Didik menambahkan, pemberian bibit pohon ini juga bertujuan untuk mensosialisasikan Hari Menanam Pohon Nasional dan Bulan Menanam Pohon Nasional serta Peringatan 200 Tahun Kebun Raya Bogor pada 2017 mendatang kepada masyarakat umum. 

Sebagai informasi, kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Kota Bogor, Heri Cahyono, perwakilan Gerakan Tanam Pohon Kota Bogor serta perwakilan kelompok tani dari beberapa desa. Selain penyerahan bibit secara simbolis, bibit-bibit tersebut juga akan diantarkan oleh pihak Kebun Raya ke lokasi-lokasi tanam. (p/mk)