Japan Hentikan Vaksinasi 1,6 Juta Moderna karena Takut Terkontaminasi

By Nad

nusakini.com - Internasional - Jepang telah menghentikan penggunaan 1,63 juta dosis vaksin COVID-19 berjenis Moderna karena adanya kontaminasi.

Kementerian kesehatan mengatakan mereka menemukan "materi asing" di beberapa dosis di dalam  batch (kelompok) vaksin yang berisikan sekitar 560.000 botol.

Farmasi Takeda, yang menjual dan mendistribusikan vaksin tersebut di Jepang, mengatakan Moderna telah menahan tiga batch untuk menjaga-jaga mengenai kontaminasi.

Mereka mengatakan kemungkinan penyebabnya adalah masalah di pabrik pembuat vaksin di Spanyol, namun mereka tidak menjelaskan masalah apa yang dimaksud.

Modernya menyatakan sampai saat ini vaksin COVID-19 mereka tidak memiliki masalah keselamatan dan efikasi. Mereka juga berjanji untuk bekerja sama dengan regulator dan Takeda untuk menginvestigasi peristiwa ini.

"Materi asing" yang dimaksud tidak dijelaskan lebih lanjut, namun Takeda mendeskripsikannya sebagai partikel. Mereka mengatakan sedang melakukan penilaian darurat.

Laporan mengenai kontaminasi ini juga datang dari tujuh lokasi vaksinasi. 39 botol, 390 dosis, ditemukan telah terkontaminasi.