nusakini.com-Makassar-Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. HM Nurdin Abdullah menyediakan pesawat terbang miliki TNI AU untuk penjemputan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Sulsel di Pontianak, Kalimantan Barat.  

Untuk penjemputan TKI ini, Nurdin Abdullah sudah berkoordinasi langsung dengan pemerintah Kalimantan Barat agar segera dilakukan tes swab terlebih dahulu sebelum dilakukan penjemputan TKI asal Sulsel itu.

• Kolonel Inf (Purn) Agussalim, S.H: Pemimpin yang Lahir dari Rahim Rakyat
• Pj Sekda Sulsel Jamu Ratusan Saudagar Peserta PSBM XXIV
• Sinergi Basarnas dan Pemerintah Sulsel dalam Penanganan Bencana Semakin Kuat
• Konsulat Jenderal Filipina Temui Pj Gubernur Bahtiar, Perkuat Hubungan Bilateral
• Sambut Kajati Baru Sulsel, Pj Gubernur Bahtiar Bangun Perkenalan Lewat Temu Silaturahmi

"Jadi itu kita sudah berbicara dengan Kadis Kesehatan Kalimantan Barat. Saya minta di swab dan PCR dan kami juga sudah sudah berkoordinasi dengan angkatan udara nanti kami akan jemput pakai Herkules," ungkap Nurdin Abdullah, saat usai rapat koordinasi persiapan Sulsel menuju new normal, di Posko Covid-19, Balai Manunggal, Kamis (28/5).

"Makanya kita swab dulu supaya kita bisa mengambil langkah apa yang harus dilakukan setelah mereka tiba disini. Kita tidak ingin menjadi claster baru," lanjutnya.

Mengenai kapan waktu penjemputan, kata dia masih menunggu hasil uji laboratorium keluar baru dilakukan penjemputan. Sementara untuk jumlah TKI asal Sulsel ini sebanyak 61 orang.

"Setelah melakukan swab (jadwal penjemputan), makanya saya minta Kadis Kesehatan Kalimantan Barat supaya minta tolong segera. Kebetulan swabnya harus di uji Jakarta, mereka nggak punya laboratorium sendiri," pungkasnya.(p/ab)