Disdik Sulsel Apresiasi Inovasi Caraddek20 SMAN 20 Makassar

By Abdi Satria


nusakini.com-Makassar-Dinas Pendidikan (Disdik) Sulawesi Selatan mengapreasi inovasi yang dilakukan SMAN 20 Makassar dalam rangka program 'One Scholl, One Product and One Innovation' yang dicanangkan pemerintah. Pujian ini diungkap Fitri Ari Utami, SIP, MH, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Makassar dan Gowa saat melihat langsung proses pembuatan parfum yang berbahan dasar minuman tradisional Makassar 'Ballo' di sekolah yang berlokasi di kawasan Barombong ini, Selasa (20/10). 

"Inovasi ini yang dilakukan SMAN 20 Makassar sangat positif. Selain memacu dan mengembangkan kreativitas anak didik juga bisa menggerakkan roda ekonomi masyarakat disekitar sekolah," ujar Fitri Ari Utami kepada nusakini.com.


Selain parfum yang dilabeli dengan nama Caraddek20, SMAN 20 Makassar juga membuat hand sanitizer dan minuman segar anti bodi. Inovasi ini bermula dari ide Mirdin Midding, kepala sekolah SMAN 20 Makassar serta supervisi dari mahasiswa KKN-PPL Universitas Negeri Makassar yakni Hajrah Hasani, Novita Sari, Syahrun Syah, Muh. Reski Nur, Akbar Rewa dan Dwi Dharmawan Masidayat Putra.

Ditempat yang sama, Mirdan menjelaskan, setelah ini, pihaknya berencana membuat inovasi baru dengan memanfaatkan kulit durian sebagai bahan dasar anti mabok saat menempuh perjalanan. Menurut Mirdan, ide ini terinspirasi oleh kebiasaan masyarakat yang dilakukan secara turun temurun. Dimana setelah usai menyantap durian, disediakan kulit durian yang digunakan sebagai wadah untuk menampung air minum.

Air dari wadah kulit durian itu kemudian diminum. Tujuannhya agar setelah menyantap durian terhindar dari rasa mual atau mabok. "Artinya, kulit durian punya zat yang bisa membuat orang tak mabok. Ini yang akan kita coba olah dan manfaatkan sebagai minuman anti mabok," terang Mirdan.

Mirdan menambahkan, selain inovasi diatas, pihaknya juga sudah menyiapkan berbagai alternatif. "Semua bahan yang kami pakai berasal dari bahan alami. Ada juga dari sampah yang tentunya membantu program pemerintah di bidang lingkungan hidup," pungkas Mirdan. (ab)