Danpussenkav Mayjen Eko Susetyo Terharu Ditepuk Tepung Tawar LAMR
By Admin

nusakini.com, - Danpussenkav Mayjen TNI Eko Susetyo disambut dengan upacara adat tepuk tepung tawar saat berkunjung ke Balai Adat Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Rabu (19/11). Kehadiran Mayjen Eko bersama istri diterima langsung oleh Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR, Datuk Seri H. R. Marjohan Yusuf, serta Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR, Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil, didampingi para pengurus LAMR.
Rangkaian penyambutan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan. Upacara tepuk tepung tawar diberikan sebagai bentuk penghormatan adat Melayu sekaligus doa agar tamu yang datang senantiasa mendapatkan keselamatan dan keberkahan. Prosesi itu dilakukan oleh para Datuk LAMR sebagai bagian dari tradisi yang telah diwariskan turun-temurun.
Mayjen Eko tampak terharu menerima penyambutan tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kehormatan yang diberikan LAMR. Ia menilai tradisi yang dijalankan tidak hanya mencerminkan keluhuran budaya Melayu, tetapi juga menunjukkan kedekatan hubungan antara TNI dan masyarakat adat di daerah.
Menurut Mayjen Eko, silaturahmi dengan lembaga adat merupakan bagian penting dalam memperkuat jalinan komunikasi antara TNI dan masyarakat. Ia berharap hubungan baik ini terus terpelihara sehingga dapat mendukung suasana kondusif dan harmonis di Riau. “Nilai-nilai budaya seperti ini harus terus dirawat,” ujarnya.
Ketua Umum MKA LAMR, Datuk Seri Marjohan, menyatakan bahwa LAMR selalu terbuka untuk bekerja sama dan bersilaturahmi dengan berbagai pihak, termasuk TNI. Ia menegaskan pentingnya menjaga keharmonisan serta persatuan di Bumi Melayu, dan menilai kunjungan Mayjen Eko sebagai wujud ikhtiar mempererat hubungan tersebut.
Acara kunjungan diakhiri dengan makan bejamba, foto bersama, dan ramah tamah. Suasana hangat yang terbangun sejak awal acara berlangsung hingga akhir, menandai eratnya hubungan antara LAMR dan Danpussenkav dalam semangat menjaga budaya, persaudaraan, dan kebersamaan. (*)