BPIW Luncurkan Dua Buku Perencanaan Kota di Hari Kota Dunia 2016

By Admin

nusakini.com-- Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) meluncurkan dua buku perencanaan kota saat memperingati Hari Kota Dunia 2016 yang jatuh pada 31 Oktober 2016. Dua buku tersebut yaitu buku “Panduan Internasional tentang Perencanaan Kota dan Wilayah: Kumpulan Praktik-praktik Inspiratif” (Terjemahan dari Guidelines on Urban Territorial Planning: Towards a Compendium of Inspiring Practices) dan “Penataan Kota Bagi Para Pemimpin Daerah” (Terjemahan dari Urban Planning fot City Leader) yang diterbitkan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). 

Peluncuran kedua buku terjemahan tersebut dilakukan Kepala BPIW, Rido Matari Ichwan didampingi Kepala Pusat Perencanaan Infrastruktur PUPR BPIW Hadi Sucahyono dan Kepala Pusat Pengembangan Kawasan Perkotaan BPIW, Agusta Ersada Sinulingga dalam rangkaian acara Pameran Hari Kota Dunia 2016 yang mengambil tema “Gotong Royong Membangun Kota untuk Semua” di Gedung Serba Guna, Kementerian PUPR, Jakarta. 

Rido mengatakan, kedua buku tersebut diharapkan dapat mempermudah dan membantu para pemangku kepentingan dalam membangun daerah dan wilayahnya masing-masing dan menjadi rujukan dalam perencanaan perkotaan. 

Menurutnya, momen peluncuran buku tersebut tepat karena bertepatan dengan Hari Kota Dunia 2016 yang juga disertai pameran yang dihadiri berbagai perwakilan pemangku kepentingan. 

Pasalnya, buku yang diterbitkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ini ditulis para ahli perencanaan kota kelas dunia dari unsur pemerintahan, organisasi profesi, praktisi serta akademis. “Termasuk memuat pemikiran ahli perencanaan serta percontohan kota yang ada di Indonesia, yakni artikel karya Bapak Imam S Ernawi dan kota percontohan Surabaya, sehingga bukunya cocok untuk dijadikan panduan dalam pembangunan kota di Indonesia,” tuturnya. 

Hadi Sucahyono mengatakan, buku “Panduan Internasional tentang Perencanaan Kota dan Wilayah : Kumpulan Praktik-praktik Inspiratif” ditulis oleh 34 ahli perencanaan kota kelas dunia dari berbagai negara serta organisasi profesi. Menurutnya, saat ini buku tersebut telah banyak diterjemahkan ke berbagai bahasa oleh pemerintah dari berbagai negara, mulai dari bahasa Arab, Perancis, Vietnam dan lainnya. 

“Negara-negara yang melakukan terjemahan mengharapkan buku yang diterbitkan PBB mudah dimengerti untuk dijadikan panduan,” katanya. 

Sementara, Agusta Ersada Sinulingga menyampaikan bahwa buku Penataan Kota Bagi Para Pemimpin Daerah yang merupakan terjemahan dari Urban Planning fot City Leader dapat menjadi acuan para pemimpin di dalam melakukan perencanaan perkotaan. 

Menurutnya, buku tersebut sangat relevan bagi para pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah nasional, pemerintah daerah, masyarakat sipil dan perencana professional. 

Untuk diketahui bahwa Pameran Hari Kota Dunia 2016 dibuka langsung secara resmi oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. Usai pembukaan, Menteri PUPR meninjau arena pameran dan berkesempatan menyampaikan penghargaan kepada pemenang lomba foto perkotaan yang digelar Direktorat Jenderal (Ditjen) Penyediaan Perumahan. (p/ab)